Libur Lebaran Usai, Siswa di Jawa Barat Kembali Masuk Sekolah pada 9 April 2025

 


Bandung,  tjahayatimoer.net – Masa libur panjang dalam rangka perayaan Idulfitri 1446 Hijriah atau Lebaran 2025 akan segera berakhir. Setelah hampir tiga pekan menikmati waktu berkualitas bersama keluarga, para pelajar di seluruh Indonesia, termasuk di Provinsi Jawa Barat, bersiap untuk kembali ke bangku sekolah dan melanjutkan proses belajar mengajar seperti sedia kala.

Jadwal libur dan masuk sekolah pasca-Lebaran 2025 telah diatur secara nasional melalui Surat Edaran Bersama (SEB) Tiga Menteri, yakni Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Menteri Agama (Kemenag), serta Menteri Dalam Negeri (Kemendagri). Surat edaran ini diterbitkan pada 27 Februari 2025 dan menjadi acuan dalam pelaksanaan kegiatan pendidikan selama bulan Ramadan hingga pasca-Idulfitri.

Pembelajaran Ramadan dan Libur Panjang Idulfitri
Berdasarkan SEB tersebut, kegiatan pembelajaran selama bulan Ramadan dimulai sejak 6 Maret hingga 20 Maret 2025. Selama periode ini, pembelajaran di sekolah difokuskan pada peningkatan pendidikan keagamaan, pembentukan karakter, dan spiritualitas siswa.

Setelahnya, para siswa mulai memasuki masa libur Lebaran yang cukup panjang, dimulai pada 21 Maret 2025. Libur ini mencakup cuti bersama Lebaran, libur nasional Hari Raya Nyepi, serta libur akhir pekan yang berturut-turut.

Berikut adalah rangkuman jadwal libur siswa berdasarkan SEB Tiga Menteri:

Jadwal Libur Sekolah di Jawa Barat – Lebaran 2025

Maret 2025:

  • 21–27 Maret: Libur bersama Idulfitri

  • 28–29 Maret: Libur Nyepi (Cuti dan Hari Raya)

  • 30 Maret: Libur akhir pekan

  • 31 Maret: Libur nasional Idulfitri

April 2025:

  • 1–4 April: Libur dan cuti bersama Idulfitri

  • 5–6 April: Libur akhir pekan

  • 7 April: Cuti bersama Idulfitri

Kapan Siswa Kembali Masuk Sekolah?
Setelah melewati masa libur panjang, siswa-siswi di wilayah Jawa Barat dijadwalkan kembali masuk sekolah pada Rabu, 9 April 2025. Hari ini menjadi momen dimulainya kembali proses belajar mengajar secara normal di seluruh jenjang pendidikan, mulai dari SD, SMP, hingga SMA/SMK.

Meski demikian, pemerintah mengimbau orang tua dan siswa agar memperhatikan kemungkinan perbedaan jadwal masuk sekolah di beberapa daerah, yang dapat disesuaikan dengan kebijakan Dinas Pendidikan setempat.

Tips Kembali Sekolah Setelah Libur Panjang
Untuk mempermudah transisi dari masa libur ke rutinitas sekolah, berikut beberapa tips yang bisa diterapkan siswa dan orang tua:

  1. Atur ulang pola tidur – Mulailah tidur dan bangun lebih awal untuk menyesuaikan kembali ritme harian.

  2. Persiapkan perlengkapan sekolah – Siapkan seragam, buku, alat tulis, dan tas sejak dua hari sebelumnya.

  3. Review materi pelajaran – Coba buka kembali buku pelajaran atau catatan agar tidak ketinggalan saat pelajaran dimulai.

  4. Jaga pola makan – Setelah banyak konsumsi makanan khas Lebaran, kembali ke pola makan sehat penting untuk stamina belajar.

  5. Susun jadwal kegiatan – Buat agenda harian agar kegiatan sekolah dan aktivitas lainnya dapat berjalan seimbang dan efektif.

Dengan persiapan yang baik, diharapkan para siswa dapat kembali semangat belajar dan menjalani semester ini dengan lebih produktif dan penuh prestasi.

Semoga informasi ini bermanfaat dan menjadi panduan bagi seluruh orang tua dan siswa dalam menyambut hari pertama sekolah pasca-Lebaran 2025.(RED.AL)

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

MERESAHKAN !!! PT. LARASHATIKU ENVIRONMENTAL Disinyalir Lancarkan Dumping Sembarang Tempat.

Gambar
  Gresik, tjahayatimoer.net -, Hari Senin, Tanggal 20, Bulan Maret, Tahun 2023. Di suatu tempat ketika tim investigasi turun lapangan dan telah menemukan penemuan data yaitu kegiatan pengangkutan limbah b3 (limbah b3 kemasan bekas b3) dengan kode limbah B104d yang bisa mengakibatkan dampak berbahaya ke media lingkungan hidup. Limbah b3 kemasan bekas dengan kode limbah B104d diduga di dumping ilegal ke penerima barang tepatnya di Desa Bendotretek, Kecamatan Prambon, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.  Drum - drum limbah b3 kemasan bekas dengan kode limbah B104d yang di angkut oleh PT. LARASHATIKU  ENVIRONMENTAL yang di keluarkan oleh penghasil atau pabrik, di angkut oleh transporter PT. LARASHATIKU ENVIRONMENTAL diduga di jual atau dugaan di komersilkan ke gudang rosokan yang tidak memiliki ijin - ijin pengelolaan, ijin pengumpulan dan ijin pemanfaatan dari Kementerian Lingkungan Hidup sesuai Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan ...
Baca selengkapnya

Ada 6 Titik Indomaret Tanpa Izin, Gertak Persoalkan Toko Modern Siluman di 6 Titik.

Gambar
  Malang, tjahayatimoer.net -  Dampak dari keberadaan toko modern selain mempunyai peran terhadap pendapat asli daerah namun juga memiliki dampak terhadap kehidupan pasar tradisional, maupun usaha UMKM lainnya, sehingga regulasi daerah harus dapat mengcover kehidupan pasar tradisional ditengah - tengah maraknya toko modern.  Jumlah toko modern di kabupaten malang pada tahun 2018 adalah 218, dengan jenis Indomaret dengan 148 dan Alfamart 70 toko. Jumlah ini kian meningkat hingga 2023.  Dengan jumlah yang ratusan ini tentu memiliki dampak terhadap pendapat asli daerah (PAD) kabupaten malang yakni melalui pajak. Mengingat dampak dari toko modern yang mempunyai pengaruh besar terhadap pemasukan pasar tradisional maupun usaha UMKM lainnya maka pemerintah kabupaten malang dituntut untuk tegas terhadap perizinan toko modern sesuai dengan peraturan daerah kabupaten malang no 3 tahun 2012. Jika toko modern tersebut tidak mempunyai izin maka pemerintah harus dengan segera menu...
Baca selengkapnya

Polda Jatim Dikritik karena Lambatnya Penanganan Kasus Rekayasa Pemilihan Kepala Desa

Gambar
  Surabaya, Jawa Timur,  tjahayatimoer.net   – Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) mendapat kritik tajam dari berbagai elemen masyarakat karena dianggap lamban dalam menangani kasus dugaan rekayasa pemilihan kepala desa (Pilkades) di beberapa wilayah di Jawa Timur. Meskipun telah menetapkan sejumlah tersangka, hingga saat ini belum ada tindakan penahanan yang dilakukan, sehingga menimbulkan pertanyaan besar di kalangan publik mengenai transparansi dan profesionalisme penegakan hukum di tingkat daerah. Kasus ini pertama kali mencuat setelah sejumlah warga melaporkan adanya dugaan kecurangan dalam proses Pilkades di beberapa kabupaten di Jawa Timur. Berdasarkan informasi yang dihimpun, laporan tersebut telah masuk ke Polda Jatim sejak beberapa bulan yang lalu. Namun, hingga kini proses hukum masih berjalan lambat tanpa kejelasan signifikan terkait langkah konkret yang akan diambil oleh pihak kepolisian. Salah satu warga yang merasa dirugikan akibat rekayasa Pilkades...
Baca selengkapnya