Surabaya, tjahayatimoer.net – Harga cabai rawit di sejumlah pasar di Surabaya mulai mengalami penurunan. Berdasarkan pantauan di Pasar Wonokromo pada Sabtu (18/1/2025), harga cabai rawit kini Rp 60.000 per kilogram, turun signifikan dari sebelumnya yang mencapai Rp 120.000 per kilogram.
Namun, harga cabai merah tetap tinggi di kisaran Rp 64.000 per kilogram, naik dari sebelumnya Rp 60.000 per kilogram.
"Cabai rawit mulai turun sejak awal pekan ini. Sekarang Rp 60 ribu per kilogram. Kalau cabai merah masih mahal," kata Misno, salah satu pedagang di Pasar Wonokromo.
Hal serupa juga terjadi di Pasar Genteng, di mana cabai rawit dijual seharga Rp 60.000 per kilogram, sementara cabai merah berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 60.000 per kilogram.
"Kalau cabai memang fluktuatif harganya. Bisa tiap hari berubah-ubah. Faktor cuaca juga memengaruhi," ujar Parno, pedagang di Pasar Genteng.
Karena fluktuasi harga ini, Parno mengaku tidak berani menyimpan stok cabai dalam jumlah besar untuk menghindari potensi kerugian. "Takutnya pembeli nggak paham kalau pas harga lagi mahal. Jadi stok secukupnya aja," jelasnya.
Harga Komoditas Lain di Pasar Surabaya:
- Bawang merah: Rp 35.000 per kilogram
- Bawang putih: Rp 38.000 per kilogram
- Telur ayam: Rp 27.000 per kilogram
- Beras premium: Rp 15.000–16.000 per kilogram
Meski cabai rawit mulai turun, pedagang dan konsumen tetap mewaspadai kemungkinan perubahan harga di tengah kondisi cuaca yang tidak menentu.(Red.AL)
0 Komentar