Denada Kehilangan Ibunda Tercinta, Emilia Contessa: Kenangan Manis yang Terakhir

  


Banyuwangi, tjahayatimoer.net  - 29 Januari 2025 – Dunia hiburan Indonesia berduka, terutama Denada, yang harus kehilangan sosok ibunda tercinta, Emilia Contessa, yang berpulang baru-baru ini. Kepergian Emilia meninggalkan luka mendalam, mengingat hubungan yang kian mesra dan penuh kasih antara ibu dan anak beberapa waktu terakhir.

Dalam wawancaranya dengan wartawan, Denada mengungkapkan rasa syukur bisa bertemu dengan sang ibu untuk terakhir kalinya. Bahkan, dia mengenang momen penuh haru ketika sempat memandikan dan mengafani mendiang penyanyi legendaris yang dikenal dengan julukan "Singa Panggung Asia" itu.

"Bisa dibilang hubungan aku sama mama itu lagi romantis-romantisnya, loh. Aku dan Almarhumah sering WhatsApp-an dan teleponan, dengan bahasa yang sangat penuh kasih sayang," kata Denada dengan mata berkaca-kaca di samping pusara ibunya pada Selasa (28/1).

Bagi Denada, Emilia adalah sosok ibu yang sangat menginspirasi. Ibu yang telah banyak mengajarkan nilai-nilai penting dalam hidupnya, baik sebagai seorang wanita, ibu, maupun sebagai pribadi yang tangguh dalam menghadapi berbagai tantangan.

"Ibu yang terbaik segala-galanya. Ibu yang mengajarkan saya menjadi perempuan, menjadi seorang ibu, dan juga menjadi seorang fighter," tambah Denada.

Sebelum kepergiannya, Emilia sempat menerima pesan dari cucunya, Aisyah, yang kini tinggal di Singapura. Pesan tersebut sempat membuat mendiang kebingungan, hingga akhirnya bertanya kepada Denada mengenai makna pesan tersebut.

"Minggu lalu mama WhatsApp saya, tanya, 'Mbak, anakmu kok WhatsApp ke mama begini?' Dia kirimkan pesan itu ke saya, bilang, 'Maksudnya apa ya?' Mama heran," cerita Denada.

Ternyata, Aisyah mengirimkan pesan yang tak biasa kepada neneknya, mengatakan bahwa ia kangen dan siap untuk berbicara kapan saja jika sang nenek ingin mengobrol. Pesan itu sangat berbeda dari biasanya, yang membuat Emilia bertanya-tanya.

"Aisyah bilang, 'Uti, Aisyah kangen. Any time kalau uti mau ngobrol, telpon ya. Just call me ya, any time ya.' Itu nggak pernah dia bilang sebelumnya. Jadi mama langsung tanya ke saya kenapa begitu. Tapi saat itu, kami tak punya firasat apapun," ujar Denada, mengenang momen itu.

Emilia Contessa, yang dikenal sebagai penyanyi lawas, akhirnya dimakamkan dengan penuh penghormatan di TPU Citra Kemanten, Banyuwangi. Sebelumnya, jenazahnya disalatkan di Masjid Al Hadi Lateng, Banyuwangi, sebelum dibawa ke pemakaman.

Sementara itu, kerabat dekat dan teman-teman almarhumah, termasuk kedua putra Emilia, Muhammad dan Kaesar, turut mengiringi kepergian sang ibunda. "Mereka langsung masuk liang lahat untuk meletakkan mama di tempat peristirahatan terakhir," ungkap Assegaf, salah seorang kerabat dekat.

Semoga amal ibadah dan kebaikan yang dilakukan Emilia Contessa selama hidupnya selalu dikenang. Kepergiannya meninggalkan kenangan mendalam bagi semua yang mengenalnya.(Red.AL)

Posting Komentar

0 Komentar