JAKARTA, tjahayatimoer.net — Calon Gubernur Jawa Tengah nomor urut 2, Ahmad Luthfi, menyatakan bahwa esensi utama dari debat Pilgub adalah menganalisis masalah untuk merancang program yang berdampak positif bagi masyarakat. Menurut Luthfi, debat bukan hanya tempat untuk memaparkan visi misi atau menyerang lawan, tetapi lebih pada pemecahan masalah secara ilmiah.
"Kita tidak boleh saling menjatuhkan, esensinya debat itu scientific problem solving, menganalisis permasalahan-permasalahan untuk diangkat jadi suatu program yang itu bisa menyelesaikan masalah di Jawa Tengah," ujar Luthfi dalam wawancara dengan detikcom, Selasa (5/11/2024).
Debat Pilgub Perdana: Saling Melengkapi
Luthfi menilai Debat Pilgub Perdana antara dirinya bersama Taj Yasin dan pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi berlangsung dengan baik dan penuh kolaborasi. Ia menekankan pentingnya sinergi antar calon demi kemajuan Jawa Tengah.
"Debatnya bagus, kita saling mengisi. Saya dan Pak Andika saling melengkapi, agar ke depannya nanti ada keberlanjutan terkait materi debat. Saya yakin visi misi Pak Andika dengan kita sama, agar Jawa Tengah memiliki daya saing, lebih maju, tinggal saling melengkapi," tambahnya.
Fokus pada Solusi untuk Jawa Tengah
Luthfi menggarisbawahi bahwa debat bukan hanya soal persaingan politik, tetapi lebih pada bagaimana para kandidat bisa bersama-sama menyusun solusi untuk tantangan yang dihadapi Jawa Tengah.(Red.AL)
0 Komentar