Dua Jalur Ini yang Bisa Kalian Lewati Ketika Berlibur Ke Puncak Jowin Tulungagung

  


TULUNGAGUNG, tjahayatimoer.net - Puncak Jowin ini salah satu wisata diburu para pengunjung untuk menghabiskan akhir pekan bersama keluarga, pasangan maupun dengan teman teman. Menikmati akhir pekan memang selalu identik dengan berlibur ke tempat-tempat yang indah.

Bingung cari spot untuk wisata? Nah, di Tulungagung ada spot puncak yang dijuluki Negeri di Atas Awan.

Spot ini berada di Desa Winong, Kecamatan Kalidawir, yang dikenal dengan Puncak Jowin Tulungagung.

Wisata yang berada di Kecamatan Kalidawir, Tulungagung, ini memiliki pemandangan alam yang indah dengan beberapa spot foto yang instagramble dengan nuansa Pulau Dewata, Bali.

Untuk mencapai lokasi wisata Puncak Jowin yang berada di atas bukit Kalidawir ini kalian perlu menempuh waktu kurang lebih 40 menit dari pusat kota Tulungagung.

Terdapat dua akses jalur yang umunya bisa ditempuh para wisatawan untuk menuju ke atas Puncak Jowin, yakni via jalur Kecamatan Kalidawir dan juga via Kecamatan Campurdarat.

Namun dari kedua jalur tersebut Kades Winong menyarankan para wisatawan untuk melewati jalur Campurdarat yang di nilai lebih landai.

Sebab jika melewati jalan Joho Kalidawir, akan membutuhkan tenaga yang ekstra karena jalan yang cukup ekstrem, curam dan berkelok-kelok.

Jika  kalian tetap ingin melewati jalur Joho Kalidawir, kalian bisa menggunakan jasa ojek yang tersedia di perbataan Desa Joho dan Desa Winong, dengan tarif sekitar Rp 20 ribu per-orang.

Namun jika tetap ingin melewati jalur Joho Kalidawir tanpa menggunakan jasa ojek disarankan untuk memastikan kondisi penumpang maupun kendaraan dalam keadaan prima terutama untuk para pengendara sepeda motor atau mobil matic karena jalur yang dinilai cukup curam.

Hal ini seperti yang dijelaskan oleh kepala Desa Winong kepada tim Radar Tulungagung.

"Para wisatawan yang ingin berkunjung ke Wisata Puncak Jowin, jika melewati jalur Desa Joho yang jalannya menanjak, kondisi kendaraannya harus prima," pesan Sutejo.

Jadi bagaimana, sobat Ratu sudah pernah melewat jalur yang mana nih?   (Red.N)


Posting Komentar

0 Komentar