KEDIRI, tjahayatimoer.net - Polsek Gampengrejo Polres Kediri melaksanakan kegiatan sosialisasi anti perundungan (bullying) dan kenakalan pelajar di MI Al-Azhar, Desa Ngebrak, Kecamatan Gampengrejo, Sabtu (20/7/2024).
Kegiatan ini dipimpin oleh Kanit Binmas Polsek Gampengrejo Aiptu Joko Nugroho, dan dihadiri oleh Kepala Sekolah, Guru dan staf pengajar, serta sebanyak 115 pelajar MI Al-Azhar.
Kegiatan sosialisasi bullying dan kenakalan pelajar ini merupakan bagian dari MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah).
Tujuan utamanya untuk memberikan pemahaman sejak dini kepada pelajar mengenai dampak negatif bullying dan kenakalan, terutama dalam era teknologi informasi dan globalisasi.
Dalam sosialisasi tersebut, Aiptu Joko memberikan materi tentang berbagai bentuk perundungan, dampak psikologis yang ditimbulkan, serta cara menghindari dan menangani kasus bullying.
Ia juga menekankan pentingnya peran aktif dari guru dan orang tua dalam mencegah terjadinya bullying di lingkungan sekolah.
"Pelajar harus memahami pentingnya saling menghargai dan menghormati sesama. Bullying bukan hanya tindakan yang salah secara moral, tetapi juga dapat berakibat fatal," ungkap Aiptu Joko dalam paparannya.
Kapolsek Gampengrejo AKP Iwan Setyo Budhi, S.H. mengonfirmasi adanya kegiatan ini.
Menurutnya, adanya sosialisasi dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan sekolah dan menjadi langkah awal dalam menciptakan suasana belajar yang aman dan nyaman.
"Salah satu cara mencetak generasi penerus Bangsa yang cerdas, bermanfaat dan berakhlak mulia ya lewat sosialisasi seperti ini," ujar Kapolsek.
Pihak sekolah menyambut baik inisiatif Polsek Gampengrejo, dan menyatakan komitmennya untuk terus mendukung upaya pencegahan bullying di lingkungan sekolah.
Sementara para pelajar juga terlihat antusias mengikuti sosialisasi, yang berlangsung dengan tertib dan kondusif.(Red.Tim)
0 Komentar