TULUNGAGUNG, tjahayatimoer.net - Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Tulungagung diprediksi meningkat pada Pilkada 2024 mendatang.
Peningkatan DPT ini dipicu dari perpindahan penduduk serta pemilih pemula. Diketahui akan ada 875.182 pemilih pada kontestasi politik Pilkada nanti.
Koordinator Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tulungagung, Dewa Aditya mengakui bahwa dia sudah menerima data Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4).
Data tersebut sebelumnya telah disinkronisasi KPU RI dan Kemendagri.
Setelah proses sinkronisasi selesai, data DP4 kemudian diserahkan ke masing-masing provinsi untuk disinkronisasi kembali serta dibagikan ke setiap daerah.
Berdasarkan data, data DP4 hasil sinkronisasi di Tulungagung total ada sebanyak 875.182 pemilih untuk Pilkada 2024 nanti.
"Kami sudah mendapat data DP4 yang disinkronisasi secara berjenjang mulai dari pusat, hingga provinsi. Total DP4 hasil sinkronisasi untuk Tulungagung ada sebanyak 875.182 pemilih," jelasnya pada Selasa (18/6/2024).
Data DP4 tersebut, nantinya akan disinkronisasi kembali di tingkat Kabupaten. Yang mana KPU Tulungagung akan melakukan sinkronisasi bersama Dispendukcapil Tulungagung.
Hasil dari sinkronisasi tersebut akan diplenokan untuk menjadi daftar pemilih sementara (DPS).
Perlu diketahui, proses penyusunan DPS akan dimulai pada Selasa (25/7/2024) hingga Minggu (11/8/2024).
Kemudian, dilanjutkan proses penyusunan Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) menuju Daftar Pemilih Tetap (DPT) mulai Minggu (18/8/2024) sampai Jum'at (13/9/2024).
"Setelah data DP4 di Tulungagung selesai disinkronkan bersama Dispendukcapil Tulungagug, maka dilanjutkan dengan proses penyusunan DPS hingga diumumkan sebagai DPT pada 22 September 2024," ucapnya.
Berdasarkan data DP4 tersebut, pihaknya memprediksikan jumlah DPT pada Pilkada Tulungagung tahun ini akan mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan Pemilu sebelumnya.
Pasalnya, pada pelaksanaan Pemilu 2024 kemarin, total DPT di Kabupaten Tulungagung hanya sebanyak 858.803 pemilih saja.
Kendati data DP4 itu perlu sinkronisasi hingga diumumkan menjadi DPT, pihaknya meyakini jumlah DPT akan bertambah 17 ribu pemilih.
Tambahan pemilih tersebut berasal dari perpindahan penduduk serta warga yang berpotensi memilih pada Pilkada.
"Dibanding DPT Pemilu jumlahnya lebih banyak Pilkada nanti, karena ada perpindahan penduduk serta pemilih potensial lain. Diperkirakan tambahannya mencapai 17 ribu pemilih," pungkasnya. (Red.AL)
0 Komentar