PONOROGO, tjahayatimoer.net - Memperingati Hari Bhayangkara ke – 78 Polda Jawa Timur menggelar berbagai kegiatan dilaksanakan bersama seluruh Polres/ta/tabes yang ada di jajarannya.
Dengan tema "Polri Presisi Mendukung Percepatan Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan Memuji Indonesia Emas" tersebut Polda Jawa Timur beserta jajarannya juga melaksanakan Bakti Sosial ( Baksos) dan Bakti Kesehatan ( Bakkes).
Berbagai bantuan sosial kepada masyarakat yang dilaksanakan oleh Polda Jawa Timur, diantaranya pembagian 21.801 ribu paket bantuan sosial.
Selain itu Polda Jatim dan jajarannya juga melaksanakan bakti religi dengan dilaksanakan membersihkan tempat ibadah sebanyak 796, baik masjid, gereja maupun vihara.
Bukan hanya itu, bantuan bedah rumah dan pembuatan sumur dalam ( sumur bor ) juga diberikan untuk warga Masyarakat di seluruh Kabupaten/ Kota yang ada di wilayah hukum Polda Jawa Timur ini.
Untuk bedah rumah bagi warga yang kurang mampu, Polda Jatim bersama jajarannya juga telah membangun sedikitnya di 29 lokasi di masing – masing wilayah.
Sementara itu ada lebih kurang 48 lokasi pembuatan sumur dalam yang dibangun tersebar di beberapa wilayah yang ada di Jawa Timur khususnya wilayah yang berpotensi kesulitan air bersih saat musim kemarau.
Dengan bantuan pembuatan sumur dalam ini, diharapkan tak ada lagi Masyarakat yang kesulitan air bersih pada musim kemarau.
Sumur dalam ini selain untuk memenuhi kebutuhan air bagi Masyarakat sehari – hari juga dapat digunakan sebagai irigasi sawah ladang warga setempat.
Kapolda Jatim, Irjen Pol Drs Imam Sugianto,M.Si mengatakan kegiatan Baksos dan Bakkes ini untuk membantu memenuhi kebutuhan dasar masyarakat yang nantinya untuk mendukung percepatan ekonomi inklusif dan berkelanjutan.
“Kegiatan ini sebagai wujud konkrit kepedulian Polri dalam meningkatkan kesejahteraan Masyarakat,”ujar Irjen Imam Sugianto saat peresmian sumur dalam di Ponorogo, Selasa (25/6).
Dalam hal kesehatan Masyarakat, Polda Jatim juga menggelar kegiatan Bakti Kesehatan menggandeng pihak TNI serta Stakeholder yang ada.
Pada kegiatan bakti kesehatan ini tercatat lebih kurang 1.500 orang pasien dengan 9 poli yang disiapkan diantaranya, poli penyakit dalam, pemeriksaan umum, THT, mata, stunting, KB, khitan, gigi, layanan donor darah dan layanan disabilitas
“Mudah - mudahan bisa memberikan pelayanan kesehatan masyarakat, ada kesehatan umum, pemberian obat obatan, penyuluhan kesehatan,"ungkap Irjen Imam.
Diharapkan pula pada kegiatan dapat dijadikan sebagai momentum terciptanya sinergitas TNI-Polri dan Stakeholder terkait serta elemen masyarakat dalam menjaga keamanan serta ketertiban di wilayah hukum Polda Jatim.
"Dengan adanya sinergi dan kerjasama yang baik kita yakin dapat menghadapi berbagai tantangan yang ada dan mewujudkan Jawa Timur yang aman, tentram dan sejahtera," pungkas Irjen Imam. (red.Tim)
0 Komentar