BPOM RI Buka Suara Pasca Heboh Denmark Tarik Produk Samyang

 



JAKARTA,  tjahayatimoer.net   - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar mengatakan, pihaknya masih menunggu keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan Ketua Umum Airlangga Hartarto untuk mengusung tokoh yang maju dalam Pilkada Jakarta 2024. “Golkar masih menunggu menunggu keputusan DPP Partai Golkar dan Ketua Umum Airlangga Hartarto,” kata Zaki . Sejauh ini, masih tiga nama dari kader Golkar yang akan diputuskan maju dalam Pilkada Jakarta 2024.

Nama Zaki menjadi salah satu dari tiga kader Partai Golkar yang saat ini menerima mandat untuk persiapan Pilkada DKI Jakarta 2024.

Dua nama lain, yakni Wakil Ketua Umum Partai Golkar Erwin Aksa dan eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil alias Kang Emil. “Belum (ada koalisi), tunggu DPP Partai Golkar. Untuk komunikasi (ke partai politik lain), sudah hampir semua mitra partai Golkar, sudah bertemu satu per satu,” ujar dia. Adapun Partai Golkar menempati posisi kelima dengan memperoleh 17.819 suara dalam Pileg 2024. Mereka kemungkinan mendapatkan 10 kursi. Sementara, partai politik di Jakarta diperkirakan tidak akan bisa mengusung sendiri kandidat calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) pada Pilkada DKI 2024.

Pasalnya, partai-partai peserta Pemilihan Anggota Legislatif (Pileg) DPRD DKI Jakarta 2024 tak ada yang memenuhi syarat minimal perolehan kursi legislatif. “Syarat pencalonan minimal 20 persen kursi di DPRD Provinsi atau memperoleh minimal 25 persen suara sah,” ujar Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta Dody Wijaya, Senin (29/4/2024). Merujuk pada hasil rekapitulasi Pileg DPRD DKI Jakarta 2024, partai politik kemungkinan harus membentuk koalisi agar bisa mendaftarkan kandidat pada Pilkada November mendatang.(red.Al)

Posting Komentar

0 Komentar