Bandung, tjahayatimoer.net - Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) di Jalan Tamansari, Kota Bandung, pada Kamis (30/5/2024) menjadi saksi kehadiran pelajar dari segala tingkatan, didampingi oleh pendidik dari seluruh Jawa Barat, untuk menghadiri Festival Pendidikan Jawa Barat 2024.
Acara ini merupakan inisiatif dari Kemendikbud bekerja sama dengan berbagai Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) di Jawa Barat, dengan tujuan menjadikan bulan Mei sebagai bulan perayaan kemajuan pendidikan daerah, seiring dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional pada tanggal 2 Mei."Kami selaku UPT Kemendikbud diarahkan langsung untuk tahun ini dibuat pameran yang berkonsep kolaborasi dengan mitra-mitra UPT setiap daerah di Jawa Barat. Makanya kalau bisa dilihat banyak sekali stand-stand dari berbagai daerah dari stand dinas pendidik, stand sekolah-sekolah se Jawa Barat, bahkan sampai stand kolaborasi SLB pun ada. Yang berkontribusi secara all out menunjukkan kontribusi dan progres mereka dalam dunia pendidikan di Indonesia," ucap Yuli selaku komite penyelenggara festival.
Festival ini menampilkan pameran kolaboratif antara UPTD dan mitra dari berbagai daerah di Jawa Barat, yang mencakup stan-stan dari berbagai instansi pendidikan, sekolah-sekolah, bahkan SLB, yang menunjukkan dedikasi mereka dalam memajukan pendidikan di Indonesia. Selain pameran, terdapat juga seminar, talkshow, dan peluncuran produk dan teknologi terbaru terkait pendidikan, yang diselenggarakan di tiga auditorium berbeda, memberi kesempatan kepada masyarakat untuk memilih acara sesuai minat dan kebutuhan mereka.
Salah satu acara menarik adalah seminar mengenai kemerdekaan dalam belajar, yang mengajak seluruh peserta, termasuk pendidik dan pelajar dari semua tingkatan, untuk berkomitmen menghentikan kekerasan dan intimidasi yang sering terjadi di lingkungan sekolah. Seminar ini menyediakan kode barcode bagi peserta untuk melaporkan pengalaman mereka secara anonim dan berkonsultasi dengan para ahli.
"Stand di sini terdiri dari 27 stand kabupaten, kota, dan provinsi, lalu ada 8 stand perguruan tinggi, lalu 10 stand UPT dari berbagai dinas pendidikan, serta berbagai stand komunitas-komunitas serta yayasan-yayasan berdasarkan pendidikan se-Jawa Barat tanpa dipungut biaya karena sudah difasilitasi langsung oleh Kemendikbud," ujar Yuli.
Dengan total 14.921 pengunjung pada pukul 12.30 WIB, acara Festival Pendidikan Jawa Barat 2024 ramai dengan 83 stan yang menampilkan berbagai aspek pendidikan, mulai dari instansi pemerintah hingga perguruan tinggi dan komunitas pendidikan. Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk memberikan apresiasi kepada prestasi para pelajar dan pendidik, serta memperkenalkan perkembangan pendidikan di Indonesia kepada masyarakat umum.
Festival ini adalah acara gratis bagi masyarakat, dengan persyaratan hanya perlu melakukan registrasi masuk melalui barcode yang akan ditukar dengan gelang masuk oleh panitia. Acara ini akan berlangsung hingga esok hari dan akan dihiasi oleh penampilan dari berbagai bintang tamu, termasuk band Nidji pada acara puncaknya.(red.Al)
Salah satu acara menarik adalah seminar mengenai kemerdekaan dalam belajar, yang mengajak seluruh peserta, termasuk pendidik dan pelajar dari semua tingkatan, untuk berkomitmen menghentikan kekerasan dan intimidasi yang sering terjadi di lingkungan sekolah. Seminar ini menyediakan kode barcode bagi peserta untuk melaporkan pengalaman mereka secara anonim dan berkonsultasi dengan para ahli.
"Stand di sini terdiri dari 27 stand kabupaten, kota, dan provinsi, lalu ada 8 stand perguruan tinggi, lalu 10 stand UPT dari berbagai dinas pendidikan, serta berbagai stand komunitas-komunitas serta yayasan-yayasan berdasarkan pendidikan se-Jawa Barat tanpa dipungut biaya karena sudah difasilitasi langsung oleh Kemendikbud," ujar Yuli.
Dengan total 14.921 pengunjung pada pukul 12.30 WIB, acara Festival Pendidikan Jawa Barat 2024 ramai dengan 83 stan yang menampilkan berbagai aspek pendidikan, mulai dari instansi pemerintah hingga perguruan tinggi dan komunitas pendidikan. Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk memberikan apresiasi kepada prestasi para pelajar dan pendidik, serta memperkenalkan perkembangan pendidikan di Indonesia kepada masyarakat umum.
Festival ini adalah acara gratis bagi masyarakat, dengan persyaratan hanya perlu melakukan registrasi masuk melalui barcode yang akan ditukar dengan gelang masuk oleh panitia. Acara ini akan berlangsung hingga esok hari dan akan dihiasi oleh penampilan dari berbagai bintang tamu, termasuk band Nidji pada acara puncaknya.(red.Al)
0 Komentar