Depok, tjahayatimoer.net - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok mengadakan Webinar Kesehatan Pembatasan Konsumsi Gula, Garam, Lemak (GGL) bagi penggiat Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan masyarakat pada Selasa (28/05/24).
Kegiatan tersebut juga turut diikuti oleh perangkat daerah terkait, Puskesmas se-Kota Depok, Kepala Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menangah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat, serta kader kesehatan.
Kepala Dinkes Kota Depok, Mary Liziawati mengatakan, webinar tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat terhadap risiko Penyakit Tidak Menular (PTM) yang disebabkan oleh asupan gula, garam, dan lemak yang berlebih.
"Serta, mendorong para pelaku usaha untuk dapat memproduksi pangan olahan dan pangan siap saji untuk memproduksi makanan sesuai dengan takaran gizi seimbang," tuturnya.
Dikatakan Mary, produk pangan olahan yang dihasilkan para pelaku usaha tersebut ditengarai banyak kandungan yang tinggi GGL.
Pola makan masyarakat dengan meningkatnya konsumsi pangan olahan dan siap saji yang kaya energi, tinggi GGL, serta rendah serat disertai dengan kurangnya aktivitas fisik, dapat meningkatkan resiko terjadinya PTM.
Dalam hal ini, asupan GGL berlebih tentunya dapat menyebabkan sejumlah kejadian PTM seperti hipertensi, penyakit jantung, dan stroke.
Mary mengungkapkan, dalam mengatasi hal tersebut tentunya dibutuhkan pendekatan kesehatan masyarakat yang bertujuan untuk mengendalikan dan mencegah terjadinya penyakit.
Diantaranya melalui kegiatan promosi kesehatan, deteksi dini faktor risiko, dan perlindungan khusus.
"Sehingga perlu adanya peningkatan pengetahuan tentang pencegahan dan pengendalian PTM bagi pelaku usaha UMKM, peserta didik di sekolah, Puskesmas, kader kesehatan dan masyarakat di Kota Depok," tandasnya. (JD 02/ ED 01).
0 Komentar