Jakarta, tjahayatimoer.net - Mie instan memang praktis dan enak. Namun, dari segi nutrisi, mie instan bisa berbahaya. Terlebih, penemuan terbaru menunjukkan adanya mikroorganisme ini pada mie instan!
Mie instan merupakan makanan favorit banyak orang. Mie yang menawarkan rasa lezat dan bisa dimakan kapan saja ini menjadi pilihan praktis. Harganya yang murah juga membuat mie instan semakin digemari.Sayangnya, mie instan bukanlah makanan yang bernutrisi. Melansir giogeagles.com.sg, mie instan tidak memiliki nutrisi penting, seperti vitamin A, vitamin C, vitamin B12, dan beberapa nutrisi penting lainnya yang dibutuhkan oleh tubuh.
Selain tidak bernutrisi, mie instan juga bisa berbahaya jika dimakan terlalu sering. Mie ini bisa meningkatkan tekanan darah karena kandungan natriumnya tinggi.
Kandungan garam tinggi juga menyebabkan kerusakan hati sampai membuat seseorang obesitas.
Efek buruk dari makan mie instan memang sudah banyak dibuktikan. Namun, penemuan baru-baru ini tampaknya semakin membuat mie instan semakin terlihat berbahaya.
Unggahan video viral di akun X @cooltechtipz menunjukkan mikroorganisme ditemukan pada mie instan. Video tersebut diawali dengan seorang peneliti yang sedang meneliti mie instan melalui mikroskop.
Setelah lensa mikroskop diperbesar, terlihat ada titik kecil yang menyerupai sebuah organisme sedang merayap di makanan.
Peneliti ini kemudian menggunakan pinset untuk mengambil organisme yang tidak terlihat dengan mata telanjang ttu. Lalu organisme ini ditempatkan di bawah kaca pembesar mikroskop.
Setelah diperbesar, bisa terlihat dengan jelas ada organisme yang menempel di ujung pinset.
Agar bisa dibuktikan lebih jelas, peneliti ini menghancurkan seluruh mie instan. Ia meletakkan beberapa serpihannya pada wadah bening berbentuk lingkaran.
Sedikit serpihan diambil dan diletakkan di atas wadah kaca pembesar. Peneliti kemudian meneteskan beberapa tetes cairan dan kembali mengamatinya lewat mikroskop.
Barulah netizen bisa melihat secara jelas dan lebih besar bagaimana mikroorganisme itu berusaha untuk merayap ke sisi lain.
Unggahan video ini pun diberi keterangan, "Gambaran mie yang kita konsumsi setiap hari di bawah mikroskop."
Para netizen heboh usai melihat video tersebut. Banyak yang memberi solusi agar makhluk itu dibunuh saja.
Seorang netizen berkomentar, "Saya juga menemukan ini di buah dan sayuran."
Netizen lain memberi penjelasan jika memasak dapat membunuh kuman dan bakteri seperti ini. Namun, perlu diingat, organisme seperti itu hanya akan mati ketika dimasak pada suhu mencapai 149 derajat Fahrenheit atau sekitar 65 derajat Celcius.
Sedangkan netizen lain menganggap mie instan yang diteliti sebagai sampel itu sepertinya sudah kedaluwarsa.
"Mungkin sampel ini sudah kedaluwarsa. Sebelumnya, Anda harus menunjukkan tanggal produksinya."
Video ini telah disukai oleh lebih dari 14.000 akun dan telah ditonton oleh lebih dari 3,1 juta kali.
Terlepas dari ada atau tidaknya organisme tersebut, perlu diingat bahwa sering makan mie instan tidak bagus untuk kesehatan. Hal ini bisa menyebabkan sejumlah risiko penyakit serius.(red.Al)
0 Komentar