Antisipasi Cyber Hack, Pemkot Kediri Ikuti Literasi Keamanan Digital Diskominfo Provinsi Jawa Timur



Kediri, tjahayatimoer.net  - Dengan semakin maraknya cyber hack dalam dunia digital, Pemerintah Kota Kediri mengantisipasi hal tersebut dengan mengikuti kegiatan Literasi Keamanan Digital yang diselenggarakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Kegiatan yang berlangsung secara virtual ini mengangkat tema “Menjaga Keamanan Informasi dan Terwujudnya Harmonisasi antara Pemerintah Provinsi dengan Pemerintah Kabupaten / Kota se-lingkup Jawa Timur”, Rabu (6/3/24).

Dalam kegiatan tersebut dijelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan guna meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya keamanan di media sosial. Oleh karena itu Pemprov Jawa Timur mengupayakan untuk memberikan pengetahuan tentang cara melindungi akun dari ancaman cyber hack seperti pemerasan, penipuan online, dan penyalahgunaan data pribadi. Pemprov Jawa Timur juga memberikan himbauan kepada masyarakat untuk menggunakan media sosial dengan lebih bertanggungjawab dan hati-hati. 

“Kami harap baik pemerintah dan masyarakat dapat lebih bijak dalam menggunakan teknologi informasi untuk hal-hal yang bermanfaat dan tuntaskan hoax”, kata AKBP Charless Tampubolon.

Disebutkan pula bahwa kegiatan ini mendaulat dua narasumber, yakni AKBP Charles Tampubolon selaku Kasubdit V Siber Ditreskimsus Polda Jatim dan Dessy Sukendar selaku Manager Program Kebijakan Meta Indonesia.

Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo Jatim, Putut Dharmawan dalam sambutannya menyampaikan bahwa serangan cyber peretasan akun dan penyalahgunaan data pribadi telah menyebar luas. 

“Salah satu problem terletak pada masih kurang optimalnya proses penanganan insidensi. Mulai dari alur koordinasi antar perangkat daerah, standart penyelesaian dan penanganan insiden cyber,” ucap Putut Darmawan.

“Seminggu yg lalu akun kami Pemprov Jatim juga diretas, peretasan tersebut pasti akan terjadi juga ditempat bapak/ibu sekalian baik di jajaran provinsi maupun kabupaten/kota. Oleh karena itu kami ingin kolaborasi bersinergi bersama mengamankan layanan menjadi amanah dan tanggungjawab kepada masyarakat,” terang Putut.

Putut juga menerangkan bahwa dengan adanya kegiatan seperti ini akan dapat membuka kesadaran instansi pemerintah untuk meningkatkan keamanan cyber serta meningkatkan pengelola sistem informasi pemerintah baik dilingkungan pemerintah provinsi maupun pemerintah kabupaten/kota di Jawa Timur. 

“Semoga kegiatan literasi keamanan digital ini dapat memberikan dampak positif dalam rangka menjaga keamanan informasi dan terwujudnya harmonisasi antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota,” harap Putut.

Sementara itu menanggapi kegiatan tersebut, Kepala Diskominfo Kota Kediri, Apip Permana yang turut hadir mengikuti kegiatan tersebut sangat antusias karena penjelasan-penjelasan yang dipaparkan oleh narasumber sangat dibutuhkan oleh setiap pengelola akun-akun pemerintahan. 

“Kami berharap nantinya apa yang sudah disarankan oleh narasumber untuk menguatkan akun media sosial pemerintah bisa diterapkan juga di semua akun Pemkot Kediri,” ungkap Apip. 

Apip juga berharap kepada pengelola akun media sosial untuk terus berhati-hati dan waspada agar peretasan akun atau penyalahgunaan data tidak terjadi di akun Pemkot Kediri.(red.Al)


Posting Komentar

0 Komentar