Jakarta, tjahayatimoer.net – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahanto melantik 10 (sepuluh) Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional pada Rabu (07/02/2024). Pelantikan ini berlangsung di Aula Prona, Kantor Kementerian ATR/BPN.
“Terlebih dahulu saya ingin mengucapkan selamat kepada saudara-saudara yang baru saja dilantik, baik itu promosi maupun mutasi. Saya yakin bahwa pelantikan di awal tahun 2024 ini dapat memberikan dampak positif dalam rangka kesinambungan organisasi serta penerapan sistem merit yang diharapkan mampu membawa Kementerian ATR/BPN untuk menjadi lebih profesional,” kata Menteri ATR/Kepala BPN dalam sambutannya.
Dalam kegiatan ini, dilantik tiga pejabat untuk mengisi posisi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di tingkat pusat. Di antaranya Direktur Landreform pada Direktorat Jenderal Penataan Agraria, Rudi Rubijaya; Direktur Pengaturan Tanah Pemerintah pada Direktorat Jenderal Penetapan Hak dan Pendaftaran
Tanah, Ana Anida; dan Direktur Penatagunaan Tanah pada Direktorat Jenderal Penataan Agraria, Wartomo.
Sementara, tujuh pejabat lainnya dilantik untuk mengisi posisi Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi. Adapun pejabat yang dilantik antara lain, Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Barat, Yuniar Hikmat Ginanjar; Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Sumatra Selatan, Asnawati; Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Riau, Nurhadi Putra; Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Kepulauan Riau, Sri Pranoto; Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi DKI Jakarta, Alen Saputra; Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Kalimantan Selatan, Abdul Azis; dan Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Maluku Utara, Stanley.
Menteri ATR/Kepala BPN menyampaikan pelantikan yang berlangsung di awal tahun 2024 ini diharapkan dapat memacu seluruh jajaran dalam mencapai target Kementerian ATR/BPN di tahun ini. “Saya minta kepada seluruh jajaran untuk lebih spartan lagi dalam mencapai target Kementerian di antaranya saya harap di tahun 2024 ini kita harus mewujudkan 100 Kota/Kabupaten Lengkap di seluruh Indonesia. Realisasi penyelesaian program PTSL harus benar-benar dijaga kualitas dan kuantitas supaya tidak ada yang namanya residu,” ucapnya.
Ia berkata bahwa target-target tersebut dapat dicapai apabila seluruh jajaran di Kementerian ATR/BPN memiliki integritas. “Jabatan yang melekat saat ini adalah amanah dan kita menyadari bahwa sejatinya kita ini memiliki tugas dan kewajiban untuk melayani masyarakat dalam bidang pertanahan dan tata ruang,” pungkasnya.
Adapun kegiatan pelantikan ini diawali dengan pengucapan sumpah dan janji jabatan, pembacaan pakta integritas, dan penandatanganan berita acara. Hadir pada kegiatan ini, sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian ATR/BPN.(red.tim)
0 Komentar