Kediri, tjahayatimoer.net - Wakapolsek Plosoklaten Iptu Gatot Setya Widodo, S.H. pimpin upacara bendera rutin di SMAN 1 Plosoklaten, Senin (5/2/2024) pagi.
Pada kesempatan tersebut, Iptu Gatot menyampaikan sejumlah aspek penting yang perlu diperhatikan oleh para pelajar.
Dalam amanatnya, Ia menyoroti tiga poin utama. Pertama, berlalu lintas bagi para pelajar. Hal ini mencerminkan kesadaran akan pentingnya tertib berlalu lintas, terutama di sekitar lingkungan sekolah.
Kedua, Ia menekankan peran sosial media terutama menjelang pelaksanaan Pemilu 2024 yang dipenuhi dengan isu miring hingga hoax.
"Pelajar itu perlu diawasi dan dapat memanfaatkan secara positif guna mendukung kegiatan belajar-mengajar," ujar Iptu Gatot saat dimintai keterangan.
Seperti diketahui, lanjutnya, pelajar SMA sederajat adalah usia awal untuk memberikan suara pada pelaksanaan Pemilu.
Untuk itu, pihak Kepolisian berupaya memberikan pemahaman serta pengertian kepada pelajar agar dapat menggunakan hak pilih dengan baik dan benar, seperti yang dikatakan Iptu Gatot.
"Upacara bendera ini bukan hanya sebagai rutinitas formal, namun juga sebagai momen untuk memberikan edukasi dan memberikan arahan yang positif kepada para pelajar," ucapnya.
Ketiga, imbauan diarahkan pada pencegahan keikutsertaan pelajar dalam aksi balapan liar dan konflik atau kerusuhan terkait perguruan silat yang marak terjadi di sejumlah wilayah.
Sementara Kepala Sekolah SMAN 1 Plosoklaten Sudjiono, S.Si, M.Pd memberikan apresiasi positif terhadap peran Wakapolsek kegiatan kali ini.
"Kami harap melalui pembinaan semacam ini, anak-anak dapat tumbuh menjadi generasi yang bertanggung jawab dan berkontribusi positif dalam bermasyarakat," jelas Sudjiono.(red.tim)
0 Komentar