Alam Ganjar Bagi Tips Masuk Perguruan Tinggi Negeri ke Pelajar di Surabaya

  


Jakarta,   tjahayatimoer.net   - Generasi Pemenang menggelar Try Out UTBK-SNBT kepada ratusan pelajar kelas 3 SMA di Golden City, Surabaya. Kegiatan ini menjadi upaya dalam rangka mewujudkan satu keluarga satu sarjana yang menjadi program Ganjar Pranowo dan Mahfud Md.

Dalam kegiatan ini, mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (UGM) Muhammad Zinedine Alam Ganjar turut membagikan sejumlah cerita seputar dunia perkuliahan dan tips memilih jurusan kuliah.

"Identifikasi jurusan seperti jangan sampai salah memilih jurusan, kemudian kenali diri sendiri sudah sejauh mana, lalu kejar yang ingin dicapai dengan tekun dan nikmati prosesnya," ujar Alam, dalam keterangannya, Sabtu (3/2/2024).

Dalam acara yang digelar Jumat (2/2) tersebut, Alam menjelaskan pentingnya proses dalam menimba ilmu. Sebab, ia menilai dalam sebuah proses akan ada tantangan dan pengalaman yang dilalui sehingga menghasilkan pemahaman yang menurutnya lebih penting daripada nilai akhir.

"Pemahaman lebih penting daripada nilai karena nilai bisa dicurangi dikhianati dengan cara yang kurang bijak tapi dalam proses pemahaman juga pasti akan terefleksi bagaimana kualitas dan kemampuan yang akan bermanfaat buat kita kemudian hari," jelasnya.

Namun, kata Alam, saat ini masih banyak pelajar yang bimbang menentukan masa depan usai menempuh jalur pendidikan SMA. Hal tersebut disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya persoalan finansial.

"Ada yang bimbang memilih jurusan seperti apa, tapi ada juga yang bingung apakah mereka mau kuliah atau kerja karena masalah finansial," ucap Alam.

"Sebenarnya saat itu udah banyak program beasiswa bidi kmisi dan lain sebagainya, cuma ada kuota dan terbatas. Sehingga akan menarik apabila ke depan ada program afirmatif yang sekiranya bisa mendorong teman-teman yang membutuhkan untuk bisa masuk sarjana, salah satunya seperti program satu keluarga miskin satu sarjana," lanjutnya.

Melihat keseriusan dan antusiasme pelajar yang mengikuti try out, Alam berharap kegiatan tersebut semakin mendorong tekad pelajar untuk berjuang dalam menempuh pendidikan secara optimal.

"Semangat mereka luar biasa, melalui kegiatan ini apa yang kami semua cita-citakan, yakni semakin banyak teman-teman yang menjadi sarjana terwujud dan sehingga mendorong kualitas pemerataan pendidikan kepada seluruh masyarakat Indonesia," papar Alam.

Ia pun mendorong agar para peserta terus belajar dan menikmati setiap proses yang dilalui dalam mewujudkan impian mereka.

"Terus belajar dan berproses, semangatnya ditingkatkan karena ini perjuangan tahap akhir untuk masuk ke babak berikutnya semoga apa yang dicita-citakan menjadi kenyataan," pungkas Alam.

Seperti diketahui, pendidikan menjadi salah satu modal penting untuk meningkatkan kualitas kehidupan individu, masyarakat, dan negara. Namun, saat ini hanya sekitar 6% penduduk Indonesia yang sudah mengenyam pendidikan tinggi.

Menurut data Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil), penduduk Indonesia berjumlah 275,36 juta jiwa pada Juni 2022.

Dari jumlah tersebut hanya 6,41% yang sudah mengenyam pendidikan sampai perguruan tinggi. Rinciannya, yang berpendidikan D1 dan D2 proporsinya 0,41%, kemudian D3 sejumlah 1,28%, S1 sejumlah 4,39%, S2 sejumlah 0,31%, dan hanya 0,02% penduduk yang sudah mengenyam pendidikan jenjang S3.(red.tim)

Posting Komentar

0 Komentar