Umbul Mantram Digelar, Gunungan Hasil Bumi-Jajan Pasar Jadi Rebutan Warga

 



Solo,  tjahayatimoer.net   - Menjadi rangkaian pembuka Grebeg Sudiro, acara Umbul Mantram digelar di Kelurahan Sudiroprajan, malam ini. Gunungan berisi jajanan pasar dan hasil bumi menjadi rebutan masyarakat setempat.

Acara kirab mengelilingi Kelurahan Sudiroprajan digelar mulai pukul 19.00 WIB dalam kondisi hujan. Rombongan yang membawa 2 gunungan, unggas, dan tumpeng dari 9 RW itu tiba di pelataran kantor pukul 20.00 WIB.

Musik jawa mengalun mengiringi kedatangan mereka. Begitu tiba, rombongan langsung duduk di atas karpet merah yang digelar di Jalan RE Martadinata itu untuk mengikuti gelaran ujub donga.

Ujub donga sendiri merupakan kegiatan doa bersama yang dilakukan masyarakat Kelurahan Sudiroprajan beserta padepokan Brojobuwono. "Ujub donga untuk keselamatan Kampung Sudiroprajan dan wiwitan acara Grebeg Sudiro dan acara Imlek 2024 dimulai," tutur ketua Padepokan Brojobuwono, Basuki di lokasi, Sabtu (27/1/2024).

Para rombongan kirab yang basah karena hujan itu duduk melingkari sesaji, tumpeng, jajanan pasar dan hasil bumi. Mereka tampak khidmat menundukkan kepala saat doa dibacakan oleh perwakilan dari Padepokan Brojobuwono. Acara dilanjutkan dengan doa bersama untuk meminta berkah bagi Kelurahan Sudiroprajan.

Kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan tombak pusaka Kanjeng Kiai Sudiroprajan oleh Basuki dari perwakilan Padepokan Brojobuwono, kepada kelurahan Sudiroprajan untuk diupacarai. Pusaka diberikan oleh Basuki kepada Lurah Sudiroprajan, Asthywiana Swastiyani Leo, dan diserahkan kepada Ketua 3 Grebeg Sudiro Yanuar Sri Haryanto.

Usai umbul donga, acara dilanjutkan dengan pembagian gunungan hasil bumi dan jajanan pasar kepada para masyarakat setempat. Sebelum itu, para tokoh masyarakat menumpah bunga setaman, menabur benih biji-bijian, serta melepas unggas.

Baru kemudian acara dilanjutkan dengan ngalap berkah dimana gunungan dibagikan. Tampak masyarakat berebut demi mendapatkan sayuran, jajanan pasar, serta ikan lele dan ayam. Salah satunya Lilis (59) masyarakat setempat yang berhasil membawa sayur-mayur.

"Ini dapat sayur, kacang, wortel, sawi, ada cabai juga. Tadi umpel-umpelan (berdesakan)," tuturnya.

Meski sempat diguyur hujan, menurutnya acara Umbul Mantram tahun 2024 ini sangat menarik dan jadi kegiatan yang ditunggu-tunggu masyarakat setempat. "Luar biasa, walaupun keadaan hujan tapi kita tetap semangat. Dapat berkah juga nanti buat dimasak," ujarnya.

Usai ngalap berkah, kegiatan dilanjutkan dengan doa lintas agama untuk meminta agar gelaran Grebeg Sudiro bisa terlaksana dengan baik. Sembari menikmati hiburan pentas dari Wayang Orang Sriwedari, masyarakat pun bisa menikmati hidangan yang telah disediakan oleh masing-masing RW, dari RW 1-9 Kelurahan Sudiroprajan.(red.al)

Posting Komentar

0 Komentar