Jakarta, tjahayatimoer.net - Gelaran BNI Sirnas Premier 2023 membawa rezeki bagi para UMKM di GOR Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Rawamangun, Jakarta. Termasuk yang menjajakan air mineral dan jus.
Nur Hafni adalah satu dari sejumlah pedagang makanan dan minuman yang meraup cuan dengan menjajakan jualan mereka di kantin GOR pada saat gelaran BNI Sirnas Premier 2023.
Dari pantauan detikSport, para pedagang yang menjajakan usahanya di kantin GOR UNJ venue BNI Sirnas 2023 memang jarang setop melayani pembeli-pembeli, yang mayoritas merupakan atlet, pelatih, maupun ofisial klub-klub.
Seperti diketahui, BNI Sirnas Premier 2023 Jakarta diikuti 762 atlet dari 131 klub yang mewakili 16 provinsi hadir di gelaran penutup Sirkuit Nasional (Sirnas) tahun ini.
Banyaknya peserta yang hadir tentu memberikan pendapatan lebih bagi para UMKM. Seperti yang dialami Nur Hafni, 42 tahun, yang mengaku senang karena ketiban rezeki dengan adanya gelaran BNI Sirnas Premier 2023.
"Alhamdullilah meningkat. Ada-lah peningkatannya bisa sampai 30 sampai 50 persen dari sebelum-sebelumnya," kata Nur kepada detikSport.
"Karena kalau tidak ada event kan di kampus ini cuma ada satu fakultas saja, olahraga. Jadi tidak menentu pendapatannya," tuturnya.
Nur sendiri menjajakan aneka minuman segar dari mulai air mineral hingga jus, serta minuman lain berbahan dasar susu. "Banyak minuman dingin dan cemilan jualannya."
"Saya biasanya belanja sekali saja. Tapi dengan ada event ini bisa dua sampai tiga kali belanja. Cuma untuk buah (bahan membuat jus) saya membelinya 3 kg per masing-masing buah. Jadi kalau habis ya habis, besok belanja lagi," lanjutnya.
Sebelum BNI Sirnas Premier 2023, GOR UNJ juga sempat menjadi tuan rumah BNI Sirnas A beberapa waktu lalu. Nur mengaku pendapatannya cukup besar saat gelaran pertama.
"Banyakan yang pertama sih, namanya yang pertama pasti lebih banyak. Kalau yang kedua berkurang dan tak seramai pertama," katanya.
Nur lantas berharap semakin banyak gelaran yang digulirkan di GOR UNJ ini. Tidak hanya dari ajang BNI Sirnas, tapi event-event olahraga lainnya.
"Sebelumnya itu ada taekwondo, handball, sepak takraw, dan event-event lainnya. Sebab, pengaruhnya besar untuk meningkatkan pendapatan, karena mahasiswa tak bisa ditentukan. Jadi kalau ada kegiatan apapun, alhamdullilah meningkat (pendapatan)," Nur menandaskan.(red.al)
.jpg)
0 Komentar