KEDIRI, tjahayatimoer.net – Dalam rangka meningkatkan hubungan dengan pelanggan, PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Kediri menggelar acara customer intimacy dengan tema “Optimalisasi Bisnis Era Digitalisasi”. Acara digelar di hotel Grand Surya Kediri kemarin (21/11) dengan dihadiri para pelanggan terbaik. Mulai dari pelanggan segmen tegangan rendah, tegangan menengah, dan tegangan tinggi.
Dalam seminar menghadirkan pakar bisnis ahli dibidangnya. Mereka adalah Fitra Jaya Saleh dan Gautama. Manajer PLN UP3 Kediri Leandra Agung Tri Radi Putra membuka acara seminar tersebut. PLN juga memberikan penghargaan kepada pelanggan terbaik berdasarkan segmentasi tarif. Berdasarkan pemakaian tertinggi dan tertib pembayaran rekening listrik di awal waktu.
Ada lima kategori pelanggan yang mendapatkan penghargaan. Antara lain kategori pelanggan terbaik tarif bisnis adalah Hotel Grand Surya. Kategori pelanggan terbaik tarif industri yaitu Hendra Gunawan. Kategori pelanggan terbaik tarif sosial dari Gedung Paviliiun 2 RSUD Iskak Tulungagung. Kemudian, kategori pelanggan terbaik tarif pemerintahan diraih Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri. Dan kategori pelanggan terbaik tarif rumah tangga adalah PR Cap Gudang garam.
Dalam sambutannya, Leandra mengatakan PLN UP3 Kediri melayani lima wilayah kota dan kabupaten dengan total 1,3 juta pelanggan. Dia juga meminta kepada pelanggan jika ingin melaporkan pengaduan, tambah daya, pembayaran token listrik dan lain cukup dengan menggunakan aplikasi PLN Mobile.
“Aplikasi PLN Mobile semuanya tersedia, jadi para pelanggan tidak perlu khawatir dalam permasalahan listrik dan manfaatkan layanan aplikasinya,” pintanya.
Dia mengungkapkan dari 1,3 juta pelanggan, sebanyak 57 persen didominasi pelanggan rumah tangga. Sedangkan 43 persen pelanggan industri.
PLN juga memiliki produk harmoni (layanan mudah, handal, ramah lingkungan, sebagai penggerak motor ekonomi). Ini merupakan produk layanan khusus untuk agrikultur termasuk didalamnya bidang pertanian dan peternakan. “Harmoni ini juga bagi pelaku UMKM yang baru memulai usahanya dengan memberikan suatu kemudahan dalam mendapatkan kelistrikan,” pungkasnya. (red.al)
0 Komentar