Tak Cuma Paiton, Ini 4 Pembangkit Listrik di Jawa Timur

  


Surabaya,     tjahayatimoer.net   - Listrik merupakan salah satu kebutuhan primer yang banyak dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari, baik di sektor rumah tangga, instansi pemerintah maupun industri. Meningkatnya jumlah penduduk berdampak pada bertambahnya penggunaan peralatan listrik, sehingga kebutuhan energi ini mengalami peningkatan.

Tingkat kebutuhan energi listrik diperkirakan akan terus bertambah setiap tahunnya. Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PT PLN (Persero) 2010-2019 mengungkapkan, kebutuhan listrik diperkirakan 55.000 MW dengan rata-rata peningkatan kebutuhan listrik sebesar 5.500 MW per tahun. Sebanyak 57% dari total daya tersebut disuplai PLN dan sisanya dipenuhi oleh pengembang listrik swasta.

Dalam jurnal 'Potensi Energi Panas Bumi di Jawa Timur Sebagai Energi Alternatif Pengganti Energi Fosil' oleh Muhammad Sidik & Udi Harmoko, Jawa Timur adalah provinsi yang memiliki pembangkit listrik dengan kapasitas terbesar di Indonesia pada 2021.

Jumlahnya sebesar 10.572 MW dari 72.750,72 MW atau dalam rasio 14,5% kapasitas pembangkit tenaga listrik di Indonesia pada 2023. Pembangkit listrik di Jawa Timur masih banyak mengandalkan bahan bakar fosil.

Pembangkit Listrik di Jawa Timur
Berikut 4 pembangkit listrik yang berlokasi di Jawa Timur. Mulai dari yang paling populer Paiton hingga pembangkit listrik di Bawean.

1. Unit Pembangkit Paiton

Unit Pembangkit Paiton berada di Desa Dinor, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo. Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) yang memiliki kapasitas terbesar di Indonesia, 800 MW ini dikelola PT Paiton Energy menggunakan bahan bakar berupa batu bara sebanyak 3,5 juta ton per tahun.

PLTU Paiton semakin memperkuat sistem kelistrikan Jawa-Bali, dan dinilai dapat menghemat serta mengembangkan energi untuk pembangkit tenaga listrik ke BBM, dengan memanfaatkan sumber daya batu bara yang sangat melimpah di Indonesia.

2. Unit Pembangkitan Gresik
Unit Pembangkitan Gresik berada di Kabupaten Gresik, yang menggunakan tenaga gas dan bahan bakar minyak dengan total kapasitas sebesar 2.219 MW. Unit Pembangkitan Listrik ini dikelola PT PLN Nusantara Power, yang menjadi penyuplai terbesar kebutuhan listrik di Jawa Timur.

3. Unit Pembangkitan Brantas
Unit Pembangkitan Brantas berada di Karangkates, Sumberpucung, Malang. Pembangkit listrik yang dikelola PT Pembangkitan Jawa-Bali (PJB) ini menggunakan bahan baku air dalam proses pembuatannya.

Unit Pembangkitan Brantas menjadi salah satu unit pembangkit yang memiliki keunikan dibandingkan unit pembangkit milik PT Pembangkitan Jawa-Bali (PJB) lainnya, di antaranya 13 unit PLTA yang tersebar di 5 kabupaten.

4. PLTMG Bawean
Pembangkit Listrik Tenaga Minyak-Gas (PLTMG) Bawean terletak di Pulau Bawean, Gresik. PLTMG Bawean merupakan pembangkit listrik menggunakan tenaga mesin gas berbahan bakar CNG dengan kapasitas sebesar 3 MW. PLTMG Bawean dikelola PT PLN Nusantara Power sejak 2014.(read.al)

Posting Komentar

0 Komentar