KEDIRI, tjahayatimoer.net - Jadwal pengoperasian Bandara Internasional Dhoho Kediri semakin dekat. Terakhir, pembangunan fisik bandara mayoritas telah mencapai angka 98 persen. Tak ayal, proses finishing tengah dikebut oleh pelaksana proyek.
Hal ini sesuai yang disampaikan oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Udara M. Kristi Endah Murni. Meski targetnya di akhir tahun, Kristi mengatakan jika pembangunan terus dikebut. Bahkan dia menyebut jika bandara dapat selesai sebelum kontrak yang ditentukan. Dengan jaminan kualitas yang tetap mumpuni.
“Tentunya dengan pemenuhan atas regulasi terkait safety, security, dan services yang berlaku,” ujar Kristi.
Lebih lanjut, terkait pembangunan fisik, Kristi menyebut jika banyak fasilitas yang telah rampung dikerjakan. Seperti cargo building, ground water tank, AGL sub station 1, dan navigation shelter 2 telah mencapai 100 persen. Sedangkan sisanya pun juga nyaris selesai. Rata-rata progres pembangunan fisik yang lain sudah di atas 90 persen. “Bandara diharapkan dapat selesai dan beroperasi tahun ini,” terangnya.
Terpisah, Pemkab Kediri juga tengah bersiap jelang first landing yang rencananya akan dilakukan bulan depan. Dalam waktu dekat, Pemkab akan berencana mengundang 15 kepada pemerintah daerah (pemda) di Jatim.
“Sebelum first landing, Pemkab Kediri akan mengundang beberapa pemda ke Kediri,” tutur Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemkab Kediri Sukadi.
Lalu apa saja yang akan dibahas dalam pertemuan tersebut? Menanggapi pertanyaan itu, Sukadi menyebut jika banyak hal yang akan dibahas. Salah satunya tentang mekanisme pengoperasian bandara. Termasuk membahas potensi yang bisa dimanfaatkan bersama 15 kota/kabupaten se-Jatim.
“Banyak potensi dari banyakan yang bisa dimanfaatkan oleh banyak daerah di Jawa Timur. Tidak hanya oleh Kabupaten Kediri,” ucapnya.
Sayangnya, Sukadi masih belum bisa memastikan kapan rencana pertemuan tersebut. Karena hingga kini, Pemkab masih baru di tahap perencanaan. Namun Sukadi memastikan jika pertemuan tersebut akan dilakukan dalam waktu dekat. Karena sesuai jadwal, landing first akan dilakukan di bulan depan.
“Belum ada tanggal pasti. Tetapi rencananya akan dilakukan dalam waktu dekat,” tandas Sukadi. (red.NR)
0 Komentar