NGANJUK, tjahayatimoer.net - Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Kovablik) Jata Timur tahun 2023, Pemkab Nganjuk ikutkan program inovasi IVA TANTE CERDAS (Iva Test Wanita Tersedia Secara Cepat Dekat Aman dan Sehat) kelompok kategori khusus.
Layanan inovasi IVA TANTE CERDAS merupakan pioner pelayanan publik di Kabupaten Nganjuk yang dimulai tahun 2018.
Pj Bupati Nganjuk Sri Handoko Taruna menjelaskan, IVA TANTE CERDAS merupakan sebuah metode pemeriksaan untuk mendeteksi kanker mulut rahim secara dini dengan membentuk Club Sayang Wanita (CSW), membentuk mitra dan kerjasama kelompok pengajian Fatayat dan Muslimat,
"Inovasi tersebut digagas oleh Puskesmas Berbek. IVA TANTE CERDAS sendiri merupakan metode pendeteksian dini kanker mulut rahim (Kanker Serviks)," kata Sri Handoko Taruna, kemarin.
Dikatakan Sri Handoko, penyakit kanker mulut rahim menjadi perhatian khusus Kabupaten Nganjuk.
Hal Ini dikarenakan penyakit tersebut menjadi penyakit perempuan tertinggi kedua di Asia yang selama ini belum diikuti kesadaran tinggi dalam hal deteksi dini atau pemeriksaan.
“Kurangnya minat wanita untuk melakukan pemeriksaan Iva disebabkan oleh rasa malu dan takut serta jarak tempuh jauh membuat masyarakat enggan untuk periksa IVA. Hal ini menjadi tantangan kita sehingga perlu sebuah inovasi terobosan,” ucap Sri Handoko.
Lebih lanjut dijelaskan Sri Handoko, Implementasi inovasi terobosan dilakukan melalui tiga pendekatan.
Di antaranya, Gerakan Club Sayang Wanita yakni melalui kegiatan marketing IVA, kemudian Gerakan Pembentukan Mitra yakni melalui kerjasama dengan TP PKK, kepala desa dan kelompok pengajian Fayatat NU.
“Selain itu, Gerakan Iva test yakni melalui pemeriksaan IVA di Polindes dan Pustu, rujukan IVA Positif serta penggunaan alat cryotherapy berdasarkan indikasi," ujar Sri Handoko.
Diungkapkan Sri Handoko, Iva Tante Cerdas sudah terbukti dapat menurunkan angka kematian wanita akibat Kanker mulut rahim.
Hasil inovasi Iva Tante Cerdas terlihat cakupan Iva meningkat tajam di tahun 2018 dan 2019. Pandemi Covid tahun 2020 hingga 2022 membuat cakupan Iva sempat mengalami penurunan.
Akan tetapi mulai tahun 2023 gerakan IVA TANTE CERDAS bangkit kembali dengan menambahkan kegiatan sosialisasi Kegiatan Grebek IVA di dalamnya, sehingga cakupan IVA mulai merangkak naik dan tidak ditemukan lagi masyarakat yang terdeteksi kanker mulut rahim dengan stadium terlambat.
Dan yang membanggakan, tambah Sri Handoko, Inovasi IVA TANTE CERDAS sudah diadopsi oleh empat Kecamatan di Kabupaten Nganjuk .
Yakni Kecamatan Ngetos, Nganjuk, Loceret dan Sawahan. Inovasi tersebut dimulai awal tahun 2018 di Kecamatan Berbek Kabupaten Nganjuk sebagai pilot project.
"Kami berharap semoga IVA TANTE CERDAS yang berjuang di penilaian TOP 3 KOVABLIK Jatim 2023 kategori kelompok khusus akan memberikan prestasi terbaik untuk Kabupaten Nganjuk," tutur Sri Handoko.(read.al)
0 Komentar