KEDIRI, - Hampir enam bulan mengalami kerusakan, perbaikan Jembatan Bangi di Kelurahan Pojok, Mojoroto akan segera dilaksanakan. Proyek perbaikan jembatan ini dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang.
Kepala Dinas PUPR Kota Kediri Endang Kartika Sari mengatakan bahwa perencanaan perbaikan jembatan Bangi telah usai. “Sekarang berkasnya sudah dimasukkan ke Bagian Pengadaan Barang dan Jasa untuk dilelang”.
Dinilai dari proses kemajuan ini, proyek perbaikan bisa dilaksanakan pada pertengahan Juni atau awal Juni. Dengan prediksi butuh waktu pengerjaan kurang lebih lima bulan sehingga akan selesai pada bulan November 2023.
Sebelum perbaikan, lebar akurat jembatan saat ini 4,00m dan direncanakan akan diperlebar 3,60 m. Dengan adanya perbaikan jembatan yang jadi akses alternatif masyarakat untuk keluar dari lingkungan itu, diharapkan bisa membuat mobilitas warga setempat menjadi lebih baik lagi.
Menurut keterangan Kepala Desa Pojok, Wahyu Artisah mengaku senang mendengar rencana perbaikan Jembatan Bangi. Menurutnya Kelurahan memang langsung melaporkan kerusakan ke kantor PUPR setelah mendapat pengaduan dari masyarakat. “Setelah ada laporan,Jembatan Bangi langsung disurvei oleh pihak PUPR”.
Kepala Desa Pojok juga menjelaskan, “Rencana perbaikan jembatan memang sering ditanyakan oleh warga. Terutama mereka yang setiap hari melewati jembatan yang selalu ambles dan dibilang tidak bisa dilewati. Sebenarnya Dinas PUPR sudah melarang untuk melewati jembatan tersebut, tetapi karena itu akses terpendek akhirnya dipasang sesek oleh warga”.
Ketika jembatan dalam proses perbaikan nanti, Kepala Desa mengungkap bahwa warga harus memutar untuk keluar dari lingkungannya. Yakni, melewati Bong Cino untuk pengendara roda empat. Alternatif lainnya, bisa memutar jalan di RW 1, Kelurahan Pojok hingga tembus jembatan belakang Koramil Mojoroto.(read.al)
0 Komentar