Bank Jatim Launching KKPD dengan Pemkab Kediri Dorong Pening Transaksi Non Tunai

 



SURABAYA,   tjahayatimoer.net    - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau Bank Jatim terus agresif dalam memberikan layanan minimalisasi penggunaan uang tunai dalam transaksi keuangan daerah.

Terbaru BUMD yang melantai dipasar bursa dengan kode BJTM ini menggandeng Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri, meluncurkan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD).

Direktur IT & Digital Bank Jatim, Zulhelfi Abidin, mengatakan, pihaknya sangat bersyukur karena kerja sama Bank Jatim dengan Pemkab Kediri selama ini terus membuahkan hasil.


"Terutama dalam hal dunia keuangan pemerintah yang sedang berkembang. Peluncuran KKPD Kabupaten Kediri ini dalam rangka memenuhi kebutuhan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) atas alat pembayaran berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku,” kata Zulhelfi, Jumat (27/10/2023).

Lebih lanjut Zulhelfi menjelaskan, KKPD hasil kolaborasi antara Bank Jatim dengan BNI tersebut digunakan sebagai kartu kredit untuk melakukan pembayaran atas belanja yang dibebankan pada APBD.

"Kami berharap dengan penggunaan KKPD di Kabupaten Kediri dapat memberikan banyak manfaat. Antara lain mengurangi idle cash dari penggunaan uang persediaan satuan kerja, meningkatkan keamanan, mengurangi potensi fraud, dan meminimalisir penggunaan uang tunai," jelas Zulhelfi.

Pihaknya juga berharap dapat terus bersinergi dan berkomitmen dalam memberikan support untuk berbagai program kerja yang dilakukan oleh Pemkab Kediri selaku shareholders.

"Semoga Bank Jatim dapat senantiasa menjadi mitra kerja yang baik bagi Pemkab Kediri serta pelayanan kami dapat terus bermanfaat bagi nasabah, khususnya masyarakat Kediri,” ungkap Zulhelfi.

Sementara itu, saat launching ceremony yang telah dilakukan Selasa (25/10/2023) di Pendopo Panjalu Kabupaten Kediri, Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana menyatakan, dengan diterapkannya KKPD di Kabupaten Kediri sangat berkesinambungan dengan semangat Pemkab untuk melakukan transaksi non tunai.


”Besar harapan kami dengan adanya KKPD dapat mengoptimalisasi peningkatan PAD yang mungkin tadinya tidak terdeteksi jadi bisa terdeteksi. KKPD juga dapat mempermudah transaksi Pemkab dan sekaligus bisa mempercepat perputaran ekonomi. Semoga ini bisa memberi manfaat bagi pemerintah dan masyarakat,” ungkap Hanindhito.(read.al)




Posting Komentar

0 Komentar