Jalan Kaki, Lansia Asal Ngancar Kabupaten Kediri Tewas Tertabrak Sepeda Motor

 

KEDIRI, tjahayatimoer.net - Nahas dialami Jamiran , 79. Warga Dusun/Desa Kunjang, Ngancar itu meninggal setelah ditabrak oleh orang tak dikenal pada Kamis (10/8) malam. Insiden itu terjadi saat lansia tersebut tengah berjalan di Desa Kunjang, Ngancar.


Informasi yang dihimpun koran ini, tubuh Jamiran diketahui tergeletak di pinggir jalan sekitar pukul 18.00. Melihat hal tersebut, warga langsung melaporkannya ke pihak desa dan diteruskan ke polisi. “Saksi mata yang tahu (korban) sudah tergeletak,”  ungkap Kasatlantas Polres Kediri AKP Rahandy Gusti Pradana melalui Kanit Gakkum Satlantas Iptu Budi Winariyanto.


Melihat kondisinya, Budi menduga saat kejadian Jamiran tengah berjalan kaki di tepi jalan. Selanjutnya, dia ditabrak oleh pengendara sepeda motor. Meski demikian, hal tersebut belum bisa dipastikan karena tidak ada saksi yang melihatnya. “Tidak ada saksi mata, CCTV juga nihil,” jelas Budi sembari menyebut jenazah Jamiran sempat dibawa ke RS Bhayangkara dan diketahui ada luka bengkak di kepala.


Sementara itu, selain kecelakaan yang berujung tewasnya Jamiran, di Kota Kediri kasus kecelakaan sangat tinggi. Dalam sehari ada 2-3 kasus kecelakaan di delapan kecamatan wilayah hukum Polres Kediri Kota.


Data yang dihimpun koran ini, selama Juli saja total ada 66 kecelakaan. Meningkat dibanding Juni lalu yang hanya 61 kasus. Dari puluhan kasus Juli lalu, lima orang meninggal dunia, dan 80 lainnya luka ringan.


Kasatlantas Polres Kediri Kota AKP Prastya Yana tak menampik tentang peningkatan kecelakaan di wilayahnya. “Memang terjadi kenaikan baik secara kualitas maupun kuantitas,” jelasnya.


Bila ditotal, kasus kecelakaan di Kota Kediri selama Januari – Juli mencapai 381 kejadian. Sebanyak 30 orang meninggal dunia dan 481 orang lainnya luka ringan. “Titik rawan kecelakaan di Kota mulai Jl Kapten Tendean, Jl Ahmad Yani dan wilayah Kecamatan Kota,” terang Prastya. 

Posting Komentar

0 Komentar