Jakarta, tjahayatimoer.net - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto angkat bicara mengenai pembakaran hingga penyanderaan pilot Susi Air di Nduga, Papua Pegunungan. Prabowo memastikan terus memantau perkembangan kejadian tersebut.
"Ya nanti saya kira Kodam, Polda sedang menangani itu. Kita lihat perkembangannya," ujarnya kepada wartawan di Lanud Halim Perdanakusuma, Sabtu (11/2/2023).Prabowo menyampaikan saat ini personel kodam hingga polda setempat terus berupaya menyelamatkan pilot. Karena itu, Prabowo berjanji terus memonitor perkembangan penyelamatan.
"Kita ikuti perkembangan terus," jawabnya.
Sebelumnya, pesawat milik maskapai Susi Air dibakar KKB pimpinan Egianus Kogoya pada Selasa (7/2). Sebanyak lima penumpang pesawat bisa dievakuasi, namun pilot berkewarganegaraan Selandia Baru itu belum diketahui kondisinya.
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono mengatakan pihaknya belum bisa memastikan pilot Susi Air disandera KKB di Bandara Paro, Nduga, Papua Tengah. Dia menegaskan tidak ada saksi yang melihat kejadian penyanderaan.
"Ini masih belum bisa dipastikan. Kan dari awal kita nggak ada saksinya di situ. Saat itu dibakar, dia larinya ke mana, lari sendiri atau dibawa, sampai saat ini belum ada info. Makanya saya belum bisa menentukan itu ditahan atau tidak oleh KKB," kata Yudo dalam kepada wartawan di Museum Satria Manggala, Jakarta Selatan, Kamis (9/2/2023).
Hingga kini, kata Yudo, pihaknya masih mengobservasi keberadaan pilot Captain Philips M, yang merupakan warga negara (WN) Selandia Baru. Pihaknya juga terus berupaya melakukan pencarian.
(red.Df)
0 Komentar