Lamongan, tjahayatimoer.net (07/12/2022) – Demi menjaga keindahan kota, Pemerintah Kabupaten Lamongan berupaya keras untuk terus mewujudkan perdagangan di Lamongan agar dapat terlaksana dan tertata dengan baik. Salah satu upaya itu adalah dengan meningkatkan fasilitas bagi Sentra PKL (Pedagang Kaki Lima) Andansari.
Sehingga melalui fasilitas tersebut, penataan wajah Sentra PKL Andansari yang awalnya hanya sekadar stand perkumpulan pedagang kuno -dengan bangku makan di tempat yang terkesan kurang menarik, kini sentra ini telah disulap jadi tempat tongkrongan anak muda yang ramah di kantong, namun juga cocok di lidah pengunjung.
Sentra PKL yang kini lebih representatif dan kekinian itu telah diresmikan bersamaan dengan pelaksanaan Gebyar UMKM oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi.
Bupati Yuhronur menyebut, Sentra PKL tersebut kini bernama ‘New Sentra PKL Andansari’. Ia juga berharap, Sentra PKL ini dapat kembali menarik minat pengunjung untuk bersama menggairahkan perekonomian Lamongan dengan gerakan #ayoditumbasi.
“Alhamdulillah, telah kita resmikan wajah baru dari Sentra PKL Andansari. Untuk itu, karena ini wajah baru, semangat baru, dan tampilan baru, maka hari ini saya namakan New Sentra PKL Andansari. Ayo selalu datang ke PKL ini, ayo ditumbasi,” ujarnya, Selasa (6/12/2022).
Selain itu, Bupati yang akrab disapa Pak YES ini juga berpesan kepada para pelaku UMKM yang ada di Sentra PKL agar terus menjaga kebersihan tempat dan menjaga kestabilan harga dagangannya. Hal itu dilakukan supaya Sentra PKL mampu menarik minat dan kecintaan masyarakat secara lebih luas.
“Kepada para pedagang di sini, terus jaga kebersihannya, terus jaga kontinuitas harganya. Hari ini kita punya New Sentra PKL Andansari sebagai destinasi wisata baru di Kabupaten Lamongan,” tandasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Sekda Lamongan Moh. Nalikan melaporkan bahwa Sentra PKL ini akan diisi dengan berbagai kegiatan serta hiburan dari komunitas band, pelajar, dan umum pada setiap akhir pekan.
Tak hanya itu, ungkap Nalikan, Sentra PKL ini juga digadang-gadang bakal menjadi wadah kreasi bagi para seniman di Kabupaten Lamongan. Hal itu seperti adanya Pagelaran Ludruk Sendakala (Seniman Muda Kabupaten Lamongan) dengan judul ‘Ki Samber Nyowo’ yang ditampilkan saat peresmian New Sentra PKL itu.
“Berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan ini dimulai dengan renovasi lapak para penjual di sentra kuliner ini, pemberian 100 meja dan 200 kursi untuk tempat para pengunjung, juga pemberian BLT dengan nominal uang Rp600 ribu bagi pelaku UMKM yang berjumlah 263 orang,” jelas Nalikan. (red.Ad)
0 Komentar