Jakarta, tjahayatimoer.net - Tim SAR gabungan turun tangan mencari bodah berinisial MDS (13), yang diduga hilang terseret arus di Kali Cakung, Jakarta Timur. Bocah tersebut terseret arus sejak Kamis (8/12/2022) sore hari pukul 18.00 WIB.
“Personil rescue sudah kita kerahkan dari malam tadi dan hingga pagi ini akan terus kami upayakan pencarian dengan peralatan SAR air dengan harapan korban bisa segera ditemukan,” kata Kepala Kantor SAR Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) Fazzli, Jumat (9/12/2022).
Fazzli menjelaskan anak tersebut diduga berenang saat kondisi hujan deras dan air kali tinggi. Adapun, Fazzli pun mengerahkan tiga tim yang akan melakukan pencarian terhadap bocah tersebut.
“Tim pertama akan melakukan pencarian menggunakan rubber boat dengan radius tiga kilometer dari lokasi kejadian,” jelas dia.
Kemudian tim kedua akan melakukan secara visual melalui jalur darat dengan jarak pencarian sejauh tiga kilometer. Lalu tim terakhir juga dikerahkan dengan melakukan pencarian di bawah permukaan air menggunakan aqua eye.
“Serta Underwater Search Device kemudian dilanjutkan dengan penyelaman di sekitar lokasi kejadian pada radius 10 meter,” ungkapnya.
Operasi SAR pagi ini melibatkan personil SAR gabungan yang terdiri dari Kantor SAR Jakarta, BPBD DKI Jakarta, Damkar DKI Jakarta, Polres Jakarta Timur, Polsek Penggilingan, Satpol PP Jakarta Timur, Babinmas dan Babinsa, PPSU Kelurahan, IEA Jakarta Timur, Korgad Rescue, KCR, RPBA,Hirpala, Eslan, Garda Mantap, SAR MTA, Keluarga Korban, dan Masyarakat setempat.
Sebelumnya, Seorang bocah laki-laki berinisial MDS, tenggelam di kali daerah Penggilingan, tepatnya di Kampung Pedaengan RT 015/08 Kecamatan Cakung, Jakarta Timur. Saat ini, petugas Sudin Gulkarmat Jakarta Timur masih berjibaku mencari bocah malang itu.
Kasie Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Gatot Sulaeman menjelaskan, anggotanya menerima laporan bocah yang tenggelam tersebut sekira pukul 17.25 WIB. Menurutnya, D terakhir tengah mengenakan kaus biru, sedang bermain di dekat Kali yang berseberangan dengan Pool Taksi.
"Ketika hujan deras, anak tersebut sedang bermain di pinggir kali lalu terpeleset dan terjatuh," ujar Gatot dalam keterangannya, Kamis (8/12/2022). (hum.aw)
0 Komentar