NGAWI, Tjahayatimoer.net (15/12/2022) – Warga Desa Jatipuro, Kecamatan Karangjati, Kabupaten Ngawi, ini menumpahkan air matanya, Rabu (14/12) siang. Listyowati, 38, menangis histeris setelah melihat Siswanto, suaminya, ditemukan tidak bernyawa.
Pria 47 tahun itu diduga tenggelam di aliran sungai desa setempat pada pagi harinya. Kapolsek Karangjati Iptu Agus Andi Anto Prabowo mengungkapkan, rumah Siswanto tidak memiliki jamban.
Korban punya kebiasaan buang air besar (BAB) di sungai yang berjarak sekitar 50 meter dari rumah sekitar pukul 06.00. Novia Etta Rahmawati, anak korban, penasaran bapaknya tidak kunjung pulang hingga pukul 07.00.
‘’Anaknya inisiatif mencari di sungai, setibanya di sana hanya mendapati sandal korban,’’ ujarnya.
Berdasarkan temuan sandal di tempat kejadian perkara (TKP), anggota keluarga dan tetangga melakukan pencarian. Pemerintah Desa (Pemdes) Jatipuro lantas melaporkan kejadian itu ke Polsek Karangjati sekitar pukul 09.00.
Proses pencarian lebih besar dilakukan dengan melibatkan petugas dari badan penanggulangan bencana daerah (BPBD), TNI, dan polisi.
Proses pencarian terkendala kedalaman sungai sekitar tiga meter dan arus yang cukup deras. Jasad Siswanto ditemukan setelah dua jam pencairan. Lokasinya tidak jauh dari titik korban ditengarai jatuh. ‘’Penyakit epilepsinya diduga kambuh,’’ ucap Agus. (hum.ry)
0 Komentar