Lamongan, tjahayatimoer.net - Aksi heroik seorang penjaga perlintasan rel KA, Riyanto (59) yang menyelamatkan pengendara motor saat melintas di double track di titik perlintasan Sumlaran Sukodadi ( JPL 295) viral di media sosial.
Pengendara motor melintas di rel KA tidak menengok ke kanan-kiri dan main nyelonong tak mengetahui ada KA yang melaju
Riyanto, penjaga KA itu reflek berlari untuk menghentikan motor. Tanpa memperdulikan keselamatan dirinya sendiri.
Dalam video pendek yang beredar di media sosial itu, nampak seorang pengendara motor yang akan melintas rel dan seolah tidak perduli ada KA yang akan melintas.
Riyanto yang berlari memburu untuk menghentikan pengendara motor sampai terjatuh.
"Ya, video itu kejadianya di Lamongan," kata Kabid Angkutan Dishub Lamongan, Tony Ariantoro kepada wartawan, Minggu (4/12/2022).
Riyanto bermaksud untuk menyelamatkan pengendara motor karena saat hendak melintas ada KA yang tak jauh sedang melintas.
"Saya sudah meniupkan peluit, tapi pengguna motor itu tak menghiraukan, tetap berada di atas motornya dan sementara kereta melaju cepat dari arah kiri," ungkap Riyanto yang sedang menjalani perawatan di RSUD dr Soegiri Lamongan kepada wartawan.
Ia berlari ke arah pengendara motor tersebut sambil berteriak kalau ada kereta api yang akan melintas. "Saya terjatuh, waktu saya berteriak sambil berlari," aku Riyanto.
Korban Riyanto terjatuh hingga kaki kananya patah. Kini dirawat di RSUD dr Soegiri Lamongan.
Riyanto harus menjalani operasi karena kaki kanannya patah.
Kini, Riyanto masih dirawat di Ruang Teratai RSUD dr Soegiri Lamongan dan dari pemeriksaan, Riyanto harus menjalani operasi.
Aksi Riyanto ini kemudian viral di media sosial dan menuai beragam pujian dari nitizen.
Banyak yang berharap Pemkab Lamongan memberi perhatian kepada Riyanto dengan menggratiskan biaya operasi kaki kananya yang akan dilakukan pada Senin besok.
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi yang mendapati informasi aksi heroik Riyanto langsung bertangan menjenguk Riyanto di RSUD dr Soegiri, dimana korba dirawat
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi yang mendapati informasi aksi heroik Riyanto langsung bertangan menjenguk Riyanto di RSUD dr Soegiri, dimana korba dirawat
"Sering saya sampaikan, hati-hati dan selalu tengok kanan dan ke kiri sebelum melintas rel KA, " pungkasnya.
Sebelumnya, sbuah mobil dinas di Kota Malang tertabrak kereta pengangkut BBM, Selasa (29/11/2022) pagi.
Dari informasi yang dihimpun TribunJatim.com, kejadian itu terjadi di Jalan Bingkil, Kelurahan Ciptomulyo, Kecamatan Sukun.
Diketahui, mobil dinas yang tertabrak itu berjenis Isuzu Panther bernopol N-652-AP.
Salah seorang saksi mata, Sudarmanu mengatakan, kejadian itu terjadi sekitar pukul 08.15 WIB.
"Pada awalnya, mobil berplat merah itu berjalan dari arah Jalan Bingkil hendak keluar menuju Jalan Halmahera," ujarnya kepada TribunJatim.com.
Namun diduga tidak memperhatikan kondisi sekitar, pengemudi mobil tidak melihat ada kereta pengangkut BBM yang sedang melintas di perlintasan kereta Jalan Halmahera.
"Sebetulnya, sudah ada orang yang teriak-teriak memberi peringatan pada mobilnya. Tapi karena kaca mobil tertutup, jadi mungkin enggak dengar, akhirnya tertabrak. Petugas kereta pun juga sudah memberi aba-aba dan keretanya juga pelan jalannya," bebernya.
Sebagai informasi, tepat di depan Jalan Bingkil, terdapat perlintasan kereta pengangkut BBM yang mengarah ke Depo BBM Pertamina.
Dirinya menuturkan, kecelakaan antara mobil dan kereta api tersebut menimbulkan suara yang cukup keras.
Bahkan, mobil tersebut terseret dari posisi semula hingga menyangkut di tiang listrik.
"Suaranya keras tadi, sampai pengguna jalan lain berhenti melihat kecelakaan ini. Setelah itu, keretanya sempat dimundurkan untuk melepas mobilnya yang tersangkut di tiang listrik. Setelah bisa lepas, mobilnya didorong dan dipinggirkan," tambahnya.
Beruntungnya, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa tersebut.
"Ada sekitar lima penumpang di dalam mobil. Mereka juga tidak ada yang terluka, sepertinya hanya syok," terangnya.
Akibat kejadian tersebut, mobil dinas itu mengalami kerusakan parah di bagian depan. Terlihat, bagian kap mesin juga ringsek hingga terbuka.
Sementara itu, Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif membenarkan adanya kejadian tersebut.
"Posisi muatan kereta BBM itu sudah kosong. Setelah kejadian itu, kereta sempat berhenti dan dilakukan pemeriksaan. Lalu setelah dinyatakan kondisi kereta baik, kereta pun melanjutkan langsiran menuju Stasiun Malang Kota Lama," ungkapnya.
Pihaknya pun mengimbau kepada masyarakat, untuk tetap selalu berhati-hati ketika melintasi perlintasan sebidang.
"Kami mengimbau kepada para pengguna jalan, ketika akan melewati perlintasan sebidang. Diharapkan untuk meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian serta mematuhi rambu lalu lintas yg telah ada," tandasnya. (hum.aw)
0 Komentar