Surabaya, tjahayatimoer.com - Taman Suroboyo di Kenjeran sedang direnovasi hampir keseluruhan, kecuali patung Suroboyo. Hal tersebut dilakukan agar lebih bisa menjual view taman dan pantai Kenjeran, sekaligus menyambungkan taman dengan Sentra Ikan Bulak (SIB).
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surabaya Agus Hebi Djuniantoro mengatakan renovasi Taman Suroboyo ini dilakukan agar terlihat view taman dan pantai dari lantai 2 SIB. Kemudian kawasan taman akan diintegrasikan dan menjadi satu kawasan.
"Kemudian antara bangunan di SIB dengan di taman tidak sama dan tidak nyambung dan akan disambungkan. Sehingga SIB menjadi ramai dan akan disambungkan dengan Jembatan Suroboyo. Jadi kawasan dan terintegrasi. Patungnya harus kelihatan, kan kita menjual view patung dan laut. Kalau tidak menyatu tidak laku SIB," kata Hebi, Selasa (1/11/2022).
Hebi berharap dengan adanya renovasi taman ini bisa menjual view. Akan tetapi tidak menghilangkan taman, terlebih patung Suroboyo. Renovasi ini ditargetkan selesai pada Desember 2022.
"Desember harus selesai pada tahap pertama. 2 tahap dua tahun," ujarnya.
Kabid Bangunan Gedung Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Surabaya, Iman Kristian mengatakan selain renovasi juga disiapkan kawasan parkir yang menjadi satu di SIB. Sehingga Taman Suroboyo dioptimalkan jadi area taman dan plaza terbuka tanpa parkir.
"Sehingga parkirnya di area parkir kawasan dan SIB bisa lebih terakses oleh warga. banyak PKL di sekitar area taman yang direlokasi ke area terminal SIB. Jadi keberadaan SIB dan Taman Suroboyo bisa lebih terintegrasi," kata Iman.
Diketahui, Taman Suroboyo memiliki lahan seluas 11.00 meter persegi dan memiliki patung Suro dan Boyo setinggi 25 meter. Taman Suroboyo sendiri diresmikan oleh Tri Rismaharini saat menjadi Wali Kota Surabaya pada 29 Maret 2019.
"Kemudian antara bangunan di SIB dengan di taman tidak sama dan tidak nyambung dan akan disambungkan. Sehingga SIB menjadi ramai dan akan disambungkan dengan Jembatan Suroboyo. Jadi kawasan dan terintegrasi. Patungnya harus kelihatan, kan kita menjual view patung dan laut. Kalau tidak menyatu tidak laku SIB," kata Hebi, Selasa (1/11/2022).
Hebi berharap dengan adanya renovasi taman ini bisa menjual view. Akan tetapi tidak menghilangkan taman, terlebih patung Suroboyo. Renovasi ini ditargetkan selesai pada Desember 2022.
"Desember harus selesai pada tahap pertama. 2 tahap dua tahun," ujarnya.
Kabid Bangunan Gedung Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Surabaya, Iman Kristian mengatakan selain renovasi juga disiapkan kawasan parkir yang menjadi satu di SIB. Sehingga Taman Suroboyo dioptimalkan jadi area taman dan plaza terbuka tanpa parkir.
"Sehingga parkirnya di area parkir kawasan dan SIB bisa lebih terakses oleh warga. banyak PKL di sekitar area taman yang direlokasi ke area terminal SIB. Jadi keberadaan SIB dan Taman Suroboyo bisa lebih terintegrasi," kata Iman.
Diketahui, Taman Suroboyo memiliki lahan seluas 11.00 meter persegi dan memiliki patung Suro dan Boyo setinggi 25 meter. Taman Suroboyo sendiri diresmikan oleh Tri Rismaharini saat menjadi Wali Kota Surabaya pada 29 Maret 2019.
0 Komentar