Tulungagung, tjahayatimoer.net - Kasus peredaran Narkoba seakan tiada berhenti bahkan rata rata menyasar pada generasi muda, jika hal ini dibiarkan maka masa depan generasi muda, masa depan bangsa akan meprihatinkan. Hal inilah yang memacu jajaran Sat Resnarkoba Polres Tulungagung semakin gencar untuk melakukan Operasi penumpasan peredaran Narkoba, seperti yang dilakukan Satresnarkoba Polres Tulungagung pada hari Rabu tanggal 2 Nopember 2022.
Kasat Narkoba Polres Tulungagung AKP Didik Riyanto, S.H., M.H melalui Kasihumas Polres Tulungagung IPTU Anshori, SH menjelaskan, bahwa hari Rabu tanggal 2 November 2022 sekira pukul 18.00. Wib, anggota Satresnarkoba Polres Tulungagung telah menangkap pelaku pengedar Narkoba jenis pil double L.
Adapun pelaku yang berhasil diamanakan adalah inisial BS, laki-laki, (29), Pendidikan terakhir SMP (lulus), Pekerjaan Wiraswasta (penjahit), alamat Ds. Ringinpitu Kec. Kedungwaru Kab. Tulungagung dan inisial HP, laki-laki, (33), pendidikan terakhir SMP (lulus), Pekerjaan Wiraswasta ( Kuli bangunan) alamat Ds. Kepuh, Kec. Boyolangu, Kab. Tulungagung.
Dari hasil interogasi terhadap tersangka, selanjutnya petugas melakukan upaya pengembangan terhdap tersangka lain dan benar sekitar pukul 19.30 Wib, petugas Satresnarkoba Polres Tulungagung kembali berhasil menangkap pelaku dengan inisial DI, laki - laki, (35), Pendidikan terakhir SD (tamat), Pekerjaan kuli bangunan, alamat Ds. Beji, Kec. Boyolangu, Kab. Tulungagung.
Lebih lanjut Kasihumas mengatakan, pengungkapan kasus ini berawal adanya informasi masyarakat jika ada penjualan pil Doubel L di Wilayah Kecamatan Boyolangu.
Dari hasil informasi awal tersebut selantjutnya petugas Satresnarkoba Polres Tulungagung dengan melakukan serangkaian penyelidikan hingga akhirnya berhasil menangkap para pelaku yang saat itu akan menjual narkoba jenis pil double L.
"Pelaku ini merupakan pemain lama yang sudah diincar oleh petugas dan cukup licin dalam menjalankan aksinya. Namun berkat kejelian dan kesigapan petugas akhirnya pelaku dapat ditangkap," ujar Iptu Anshori.
Dari hasil penangkapan terhadap pelaku yang berinisial BS dan HP petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa 19 butir pil double L dalam bungkus warna coklat, 1 buah HP Vivo warna Merah Hitam, 1 buah HP merk Realme warna biru, 2 (dua) bungkus rokok AGE Pro, 1 bungkus Rokok Dua Dewi.
Sedangkan terhadap tersangka dengan inisial DI petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa 730 (lbutir pil double L, 2 buah botol plastik bekas bungkus pil double L warna putih, 1 buah tas warna hitam, 1 buah tas warna merah, uang tunai Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah), 4 buah sobekan kertas minyak, 1 buah kotak plastik transparan, 1 HP merk Samsung warna hitam silver.
Atas perbuatannya kini pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka dan dilakukan penahanan di rumah tahanan Polres Tulungagung dan dijerat dengan pasal Pasal 197 sub Pasal 196 Jo Pasal 98 ayat (2) UU RI No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan Jo pasal 60 ke 10 UU RI No 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja Jo pasal 55 KUHPidana.
Hal inilah yang perlu menjadi kepedulian bagi kita semua khususnya para generasi muda agar tidak mudah terkena bujuk rayu yang Namanya narkoba atau psikitropika karena itu hanya akan merusak masa depan bagi penggunanya. (hum.bs)
0 Komentar