Sat Polairud Polres Jember Cek dan pastikan Aman Kapal Tongkang Tujuan Pacitan Nyaris Tenggelam di Jember

  


Jember, tjahayatimoer.net - Kapal tongkang yang bernama KM Gold trans 304 Jakarta tujuan PLTU Pacitan yang mengangkut batubara sekitar 7400 ton dari Banjarmasin, Jumat (4/11/2022) nyaris tenggelam di perairan laut selatan Jember, tepatnya di perairah teluk Cambah Pulau Nusabarung Puger Jember.


KM. Golad Trans 304 yang dinahkodai oleh Margono (55) asal Jawa Tengah ini, mengalami kebocoran pada lambung tongkang di sebelah kiri, sehingga kapal mengalami kemiringan dan terdamnpar di sekitar pulau Nusabarong.


Kapolres Jember AKBP. Hery Purnomo, S.I.K. S.H, kepada wartawan mengatakan, bahwa kapal bermuatan batu bara tersebut mengalami kebocoran pad alambung kapal serta kerusakan mesin pada Hari Jumat, pihaknya yang mendapatkan adanya informasi tersebut langsung memerintahkan jajaran Satpol Airud Polres Jember untuk melakukan pengecekan ke lokasi.


“Awalnya informasi adanya kapal pengangkut batubara mengalami laka laut dari warga, dimana kondisi kapal saat itu mengalami kemiringan, selanjutnya kami memerintahkan jajaran Satpol Airud untuk melakukan pengecekan, dan ternyata indormasi tersebut benar adanya,” ujar Kapolres.


Menurut Kapolres, pada saat itu, anggotanya mengalami kesulitan saat akan membantu melakukan evakuasi, hal ini dikarenakan cuaca laut selatan sangat ekstrim dengan ombak yang cukup tinggi, sehingga evakuasi ditunda dan dilanjutkan pada hari Sabtu.


“Sabtu kemarin anggota Satpol Airud membantu awak kapal untuk melakukan pengurasan pada air yang masuk ke lambung kapal hingga selesai, sehingga kapal tidak lagi miring, namun karena mesin kapal juga mengalami kerusakan, jadi kapal masih berada di sekitar pulau Nusabarong untuk menunggu teknisi dari perusahaan,” jelas Kapolres.


Kapolres tidak memungkiri, bahwa saat ini ombak di laut pantai selatan cuacanya sangat ekstrim, dimana ketinggian ombak bisa mencapai 2 sampai 3 meter. 


“Memang saat ini ombak di pantai selatan, kami menghimbau kepada nelayan maupun kapal yang melintas di pantai selatan untuk selalu waspada dan hati-hati,” pungkas Kapolres. (hum.dl)

Posting Komentar

0 Komentar