Petani Tuban Jadi Korban Perampokan, Uang Rp 33 Juta Di Jok Motor Hilang



Tuban, tjahayatimoer.net - Seorang petani di Tuban jadi korban perampokan. Uangnya sebanyal Rp 33 juta raib digondol pelaku.

Korban adalah Latsari (52), warga Desa Waleran, Grabagan, Tuban. Uang Rp 33 juta yang ditaruhnya di jok motor hilang saat ia tinggal makan siang di warung pada Senin (31/10).

Korban mengatakan pada hari itu ia mendatangi salah satu bank di kecamatan Rengel untuk proses pencairan pinjaman yang sebelumnya telah diajukannya. Usai proses pencairan pinjaman itu, dirinya bergegas pulang.

Uang ia letakkan di jok motor. Saat di tengah jalan ia mampir di salah satu warung untuk mengisi perut. Ia memarkir motornya di parkir depan warung agar mudah pengawasannya.

Namun nahas menimpanya, pada saat menikmati makanan, ia mendengar teriakan salah seorang warga yang melihat pencuri berusaha mencuri uang dari jok sepeda motornya.

"Saya kaget, saat makan baru dua sendok dengar ada teriakan warga dari seberang jalan yang melihat pencuri mengambil uang dari sepeda motor saya," ujar Latsari, Kamis (03/11/2022).

Melihat uangnya dicuri, korban langsung berusaha mengejar, tetapi pelaku kabur lebih cepat dengan wadah uang di tangannya. Padahal uang hasil pinjaman itu akan digunakannya sebagai modal bertani untuk membeli kebutuhan menggarap sawahnya dan sebagian untuk ternak.

"Uang itu rencananya buat beli pupuk dan sisanya buat beli ternak sapi," imbuh Latsari.

Kapolsek Grabagan AKP Darwanto membenarkan adanya peristiwa perampokan uang puluhan juta tersebut.

"Iya Senin kemarin dan saat ini masih proses penyelidikan," kata Darwanto.

Darwanto mengatakan motor korban diparkir di depan warung. Pelaku mengambil uang diduga dengan jok motor ditarik ke atas sehingga melengkung dan uang bisa diambil.

"Kemungkinan korban sudah dibuntuti sejak dari bank oleh pelaku," imbuh Darwanto.

Posting Komentar

0 Komentar