Pasuruan, tjahayatimoer.net - Sedikit demi sedikit terkuak alasan 4 pelajar Pasuruan pergi dari rumah dan menghilang sampai sekarang. Salah satu dari mereka menyiratkan itu dari pesan yang dikirim ke ibunya.
Pelajar Pasuruan warga Winong, Gempol, Pasuruan bernama VDA atau Vania sempat mengirim pesan ke ibunya, AS. Vania mengirim pesan usai berkali-kali menolak telepon ibunya.
Pesan itu dikirimkan pada Jumat (18/11), hari ketika Vania pamit pergi ke rumah temannya bernama MA untuk kerja kelompok tapi tak kunjung pulang hingga malam.
"VDA hanya mengirim pesan, 'Aku tidak bisa pulang karena menemani teman'. Teman yang dimaksud adalah MA atau SL," ujar Kanit Reskrim Polsek Gempol Iptu Khoirul Anam kepada detikJatim, Kamis (24/11/2022).
Khoirul menjelaskan Vania pamit ke rumah MA pada Jumat siang pukul 13.30 WIB mengendarai sepeda motor Honda Scoopy berpelat nomor N 5516 TDI. Pada 17.00 WIB ponselnya sudah tak bisa dihubungi.
Keluarga Vania pun sempat berniat mencari gadis itu ke rumah MA, temannya. Tapi tidak berselang lama, sekitar pukul 19.00 WIB ayah MA datang ke rumah Vania.
Ternyata, Ayah MA datang untuk menanyakan keberadaan anaknya. Sebab, ketika pergi dari rumah, MA pamit kepada orang tuanya menonton bioskop bersama Vania di Sidoarjo.
Ibu Vania pun menjelaskan bahwa anaknya juga belum pulang dan menjelaskan bahwa alasan kepergian Vania adalah ke rumah MA untuk bekerja kelompok.
"Lalu dari pihak keluarga menanyakan ke sekolah. Di sekolah tidak ada kerja kelompok. Orang tuanya sempat mencari ke rumah teman-temannya, tapi tidak diketemukan," kata Khoirul.(hum.aw)
0 Komentar