Banjir Rob Di Pesisir Surabaya Berlangsung hingga 3 Hari Ke Depan



Surabaya, tjahayatimoer.net - Beberapa kawasan pesisir di Surabaya terendam banjir rob. Banjir rob diakibatkan fenomena alam gerhana bulan pada Selasa (8/11).

Pada Rabu ini, beberapa titik atau lokasi perkampungan terpantau sempat terendam rob. Namun, hanya berdurasi singkat. Salah satunya di kawasan Kalianak, Surabaya.

Berdasarkan data yang diperoleh di lapangan, wilayah seputaran Morokrembangan, tepatnya di RT1 dan RT2, RW 07, Kalianak serta Kampung nelayan RW 8 Surabaya sempat tergenang rob. Namun, berlangsung cepat dan telah surut.

Prakirawan BMKG Maritim Tanjung Perak Surabaya, Sutarno mengatakan, kawasan di sekitar Kalianak dan sekitar kampung nelayan RW 8 terendam rob. Lantaran, diakibatkan air laut pasang.

"Tinggi genangan air setinggi 40 sampai 50 cm di sekitar RT 1 dan RT 2 Kalianak Timur belakang. Rumah terdampak genangan sekitar kampung wilayah Kalianak Timur belakang, semuanya RT 1 dan RT 2," kata Sutarno kepada detikJatim. Rabu (9/11/2022).

Sutarno menjelaskan di kampung nelayan RW 8 Morokrembangan, sebagian hunian warga tergenang air setinggi mata kaki dewasa. Lalu, untuk sekitar kawasan pengasapan ikan, terdapat genangan air yang disebabkan kebocoran dinding penahan air laut.

"Luberan air laut pasang juga berdampak ke jalan raya. Khususnya, di sekitar Jalan Kalianak Timur, dekat SPBU," ujarnya.

Kendati demikian, Sutarno menegaskan bila air laut pasang di sekitaran RW 7 dan RW 8 sudah terbiasa. Termasuk, saat banjir di malam gerhana bulan yang berdampak banjir rob surut dengan durasi 1 sampai 2 jam saja.

"Perkiraan air laut surut jam 14.00 WIB, untuk pintu air saat ini tertutup," tuturnya.

Sutarno mengimbau kepada masyarakat, rob bakal berlangsung selama 3 hari ke depan. Ia memperkirakan, akhir dari rob pada 12 Nopember 2022.

"Untuk Surabaya, diperkirakan hingga pukul 24.00 WIB. Sedangkan, kawasan Surabaya Barat, Lamongan, Tuban, Gresik, dan sekitarnya, hingga pukul 23.00 WIB," tutupnya.



Posting Komentar

0 Komentar