Blitar, tjahayatimoer.net - Kota Blitar kini punya mesin ATM beras. Pengelolanya adalah Masjid At-Taqwa di Jalan Cokroaminoto, Kelurahan Kepanjenlor, Kecamatan Kepanjenkidul. ATM beras itu dipakai untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat.
Total ada 50 Kepala Keluarga (KK) yang terdaftar sebagai penerima kartu ATM beras tersebut. Mereka bisa mengambil beras di ATM tersebut secara cuma-cuma setiap satu pekan sekali."Mesin ATM beras ini untuk menyalurkan bahan pangan kepada masyarakat yang membutuhkan. Untuk itu, kami bersama dengan yayasan bekerja sama dengan pihak lain untuk menyalurkan beras ini melalui mesin ATM ini," jelas Ketua Takmir masjid At-Taqwa Hamid Setia Budi saat ditemui wartawan, Rabu (16/11/2022).
Hamid menyebutkan, pencairan ATM beras dilakukan setiap seminggu sekali. Sehingga, lebih memudahkan warga kurang mampu untuk memenuhi kebutuhan pangannya. Masing-masing warga menerima sekitar 3 liter atau 2,8 kg beras sekali ambil.
"Seperti yang kita tahu untuk warga kurang mampu dapat bantuan dari pemerintah itu kan 3 sampai 4 bulan sekali. Kalau ini bisa seminggu sekali, jadi bisa mencukupi kebutuhan mereka," tambahnya.
Saat ini, ada sekitar 50 KK yang menjadi penerima kartu ATM beras. Warga kurang mampu itu sebelumnya sudah disurvei dan dimasukkan ke dalam daftar penerima beras oleh takmir masjid. Jumlah penerima ATM beras diperkirakan bisa bertambah seiring dengan banyaknya warga kurang mampu yang belum terdaftar antrean.
ementara untuk kapasitas mesin ATM beras, kata Hamid, bisa mencapai sekitar 160 kg. Mesin ATM beras juga bisa diisi ulang.
"Untuk pencairannya cukup menempelkan ATM beras ke mesin, kemudian nanti berasnya akan keluar. Tapi sebelum itu memang kami ajak warga ini ikut pengajian, dengan tujuan meningkatkan keimanan mereka," ungkapnya.
Salah seorang warga penerima kartu ATM beras, Ichwanul Arif mengaku sangat terbantu dengan adanya ATM beras tersebut. Sebab, ATM beras itu bisa mencukupi kebutuhan pangan keluarganya.
"Kami sangat berterima kasih. Adanya ATM beras ini bisa membantu keluarga kami dalam mencukupi kebutuhan," ucapnya.
"Untuk pencairannya cukup menempelkan ATM beras ke mesin, kemudian nanti berasnya akan keluar. Tapi sebelum itu memang kami ajak warga ini ikut pengajian, dengan tujuan meningkatkan keimanan mereka," ungkapnya.
Salah seorang warga penerima kartu ATM beras, Ichwanul Arif mengaku sangat terbantu dengan adanya ATM beras tersebut. Sebab, ATM beras itu bisa mencukupi kebutuhan pangan keluarganya.
"Kami sangat berterima kasih. Adanya ATM beras ini bisa membantu keluarga kami dalam mencukupi kebutuhan," ucapnya.
0 Komentar