Ngawi, tjahayatimoer.net - Gara-gara tak kuat menanjak, sebuah bus dengan nopol AE 7006 UK, yang dikemudikan oleh Sudarno (57) warga Tanjungsari Jogorogo Ngawi, membawa 14 ibu-ibu rombongan pengajian terguling di area persawahan di Desa Kletekan kecamatan Jogorogo Kabupaten Ngawi, pada Minggu sore (9/10/2022).
Akibat kecelakaan bus terguling ini, 12 penumpang bus yang merupakan ibu-ibu dari usia tua hingga muda mengalami luka-luka, sementara 5 diantaranya terpaksa dirujuk ke rumah sakit.
Usai terguling, menurut keterangan Sumarno (43) Belasan penumpang berusaha keluar dari dalam minibus yang masuk area persawahan. Sebagian warga berusaha menyelamatkan penumpang lansia untuk dibawa ke puskesmas terdekat.
“Jadi ini tadi ceritanya bus nanjak, nah pas di tanjakan ada sepeda motor di depannya tiba-tiba berhenti karena mogok, nah otomatis bus juga berhenti, pas mau nanjak lagi bus sudah tidak kuat.” Sumarno, warga.
Warga desa pun berjibaku mengevakuasi minibus menggunakan derek dan ditarik secara manual. Evakuasi membutuhkan waktu sekitar empat jam karena terkendala medan yang sulit.
Polisi pun melakukan olah TKP dan memintai keterangan sejumlah saksi. Kasus kecelakaan tunggal ini ditangani unit Gakkum Satlantas Polres Ngawi. (red.dl)
0 Komentar