Beberapa Hal yang Perlu Diperhatikan Orang Tua Soal Gagal Ginjal Akut



Kota Malang, tjahayatimoer.net - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang menyatakan, belum menemukan kasus gagal ginjal akut yang menyerang balita di wilayahnya. Kendati demikian, dinkes telah melakukan upaya preventif dalam menghadapi ancaman kasus gagal ginjal akut pada anak-anak.

Kepala Dinkes Kota Malang, dr Husnul Muarif memaparkan, diagnosa gejala dari penyakit gagal ginjal akut pada anak disebabkan oleh riwayat keturunan, perilaku konsumsi makan dan minum, serta kebiasaan atau aktivitas anak.

"Tiga hal tersebut sangat mempengaruhi fungsi ginjal. Makanya riwayat dari keturunannya perlu ditelusuri, kemudian perilaku anak terutama dalam pola makan, dan kebiasaan atau aktivitasnya anak itu apa dalam kesehariannya," kata Husnul kepada wartawan, Kamis (20/10/2022).

Husnul menyampaikan, penyakit gagal ginjal akut bukanlah penyakit misterius yang tiba-tiba muncul. Namun, seringkali anak-anak sulit untuk menyampaikan rasa sakit yang dialaminya. Maka dari itu, dibutuhkan perhatian lebih dari keluarga terutama orang tua terhadap anak-anak.

"Maka peran orang tua sangat penting dalam memperhatikan kondisi anak-anaknya. Karena penyakit gagal ginjal akut bukan lah penyakit misterius yang tiba-tiba muncul," ujarnya.

Senada dengan Husnul, Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa Dinkes Kota Malang, drg Muhammad Zamroni berharap masyarakat lebih waspada.

"Diimbau agar masyarakat lebih aware. Apabila ada gejala mirip ginjal akut pada anak-anaknya yang berusia kurang dari 18 tahun, seperti penurunan volume buang air kecil (BAK) atau tidak ada air kencing sama sekali dengan atau tanpa demam, agar segera dibawa ke faskes," imbau Zamroni terpisah.

Dinkes Kota Malang juga melakukan berbagai upaya preventif untuk penyakit-penyakit pada anak, salah satunya kasus gagal ginjal akut ini. Secara rutin, dinkes melalui puskesmas telah melakukan skrining kesehatan dasar pada siswa di masing-masing wilayah kerjanya. Pihaknya juga melakukan berbagai edukasi kepada masyarakat.

Selain itu, dinkes melalui puskesmas-puskesmas yang tersebar di Kota Malang telah melakukan penyuluhan kepada masyarakat. Lalu, edukasi juga disampaikan melalui beberapa media yang dimiliki dinkes, puskesmas, dan fasilitas kesehatan lainnya.

Posting Komentar

0 Komentar