Balita Di Probolinggo Meninggal Disengat Tawon Vespa

Probolinggo, tjahayatimoer.net - Seorang balita di Probolinggo disengat tawon vespa hingga meninggal. Bocah itu disengat tawon saat bermain dengan 3 saudaranya di sebuah rumah kosong.

Bocah malang itu adalah MRHF (4) warga Dusun Panggung, RT 005/ RW 002, Desa Kertosono, Gading, Probolinggo. Akibat sengatan tawon itu ia meninggal pada Jumat (28/10).

Peristiwa itu bermula saat 3 bocah lainnya yang masih famili korban bermain di teras rumah kosong di sekitar rumahnya. Diketahui, di atap teras itu terdapat lubang yang menjadi sarang tawon.

"Ketiga bocah ini, ada yang berumur 7 tahun, 10 tahun, dan 11 tahun. Mereka bermain di teras rumah kosong," kata Kapolsek Gading, Iptu Ahmad Jamil, Minggu (30/10/2022).

Saat itu Jumat sore sekitar pukul 15.30 WIB. Korban bermaksud menyusul ketiga Saudaranya. Tapi nahas, korban malah jadi sasaran tawon.

"Saat lewat di depan rumah itu, kemudian korban disengat. Mengetahui hal itu, korban langsung dibawa ke Puskesmas, dan kami dengar dari pihak Puskesmas yang baru memberi informasi, karena keluarga korban tidak membuat laporan ke kami," ujar Jamil.

Putra dari pasangan suami istri (Pasutri) Fathur Junaedi (23) dan Siti (22) yang berusia 4 tahun dan masih duduk di bangku PAUD itu dinyatakan meninggal akibat sengatan kawanan tawon vespa di Puskesmas.

Untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan, Jamil sudah mendatangi rumah duka dan meminta keterangan pihak keluarga. Keluarga korban menganggap kejadian itu musibah dan telah membuat surat pernyataan.

"Anggota kami sudah mendatangi ke kediaman korban, dan sudah kami pertemukan semuanya, termasuk keluarga 3 bocah lain disaksikan oleh pemerintah desa setempat," kata Jamil.