3 Rumah di Sumenep Rusak Berat Diterjang Puting Beliung


Sumenep, tjahayatimoer.net - Angin puting beliung menerjang dua dusun di Desa Karanganyar, Kecamatan Kalianget, Sumenep. Akibatnya, puluhan bangunan rumah dan masjid rusak.

Sejumlah petugas dari BPBD dan kepolisian langsung melakukan pendataan. Tak hanya itu, mereka bersama warga gotong royong memperbaiki rumah warga yang rusak.

Kapolsek Kalianget, AKP Haries Prabowo membenarkan, angin puting beliung mengakibatkan puluhan bangunan mengalami kerusakan. Dari pantauan sementara ada tiga rumah dan sebuah masjid yang mengalami rusak berat.

"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, hanya beberapa rumah warga rusak, tiga rusak berat," kata Haries, Senin (10/10/2022).

Hasil pendataan sementara rumah yang rusak ada di dua lokasi, yaitu Dusun Towel dan Palebunan. Namun yang paling parah yakni di Dusun Towel. Setidaknya ada 5 bangunan rusak yaitu 3 rumah rusak berat dan dua gardu kayu.

Sedangkan di Dusun Palebunan ada 7 rumah dilaporkan mengalami kerusakan, rata-rata rusak ringan bagian atapnya. Termasuk satu masjid atapnya rusak ringan terkena angin puting beliung.

"Di Dusun Palebunan ada 7 rumah rusak ringan dan 1 masjid atapnya ada yang rusak," tambah Haries.

Warga dibantu polisi dan petugas terkait langsung memperbaiki rumahnya yang rusak ringan, sedangkan rumah yang rusak berat hanya dibersihkan puing-puingnya saja. Rencananya rumah warga yang rusak berat akan diperbaiki besok karena kondisinya sudah memasuki malam.

Sebelumnya, angin puting beliung menerjang lahan penggaraman dan sejumlah rumah di Desa Karanganyar Kecamatan Kalianget, Sumenep. Sejumlah warga sempat panik dan histeris melihat angin puting beliung yang memporak-porandakan rumah.

Kejadian angin puting beliung ini baru pertama kali terjadi di Kabupaten Sumenep saat memasuki musim hujan ini. Saat terjadi, angin sempat berputar-putar berjalan ke arah timur laut melewati perkampungan rumah warga pada pukul 15.10 WIB.

Posting Komentar

0 Komentar