Truk Tangki Tabrak Pemotor Dan Warung Tewaskan 4 Orang Rem Blong

 


Banyuwangi, tjahayatimoer.net - Truk tangki bermuatan solar menabrak 2 pengendara sepeda motor yang sedang berhenti saat lampu lalu lintas menyala merah dan sebuah warung makanan yang ada di sudut pertigaan Sukowidi, Banyuwangi. Kecelakaan maut yang menewaskan 4 korban itu diduga karena truk mengalami rem blong.
"Ada indikasi kalau rem blong. Kami masih menduga karena rem blong," ujarnya Kanit Gakkum Polresta Banyuwangi Ipda Wahid Hasyim kepada detikJatim, Minggu (25/9/2022).

Dugaan itu kata Wahid, dikuatkan dengan adanya indikasi bahwa di jalan sekitar lokasi tidak ditemukan adanya jejak pengereman truk. "Tidak ada jejak rem," katanya.

Ia pun memastikan akibat kecelakaan itu ada sebanyak 4 korban tewas di lokasi. Baik pemotor yang ditabrak, pemilik warung, juga sopir truk itu sendiri.

"Total korban meninggal ada 4 orang. 2 pengendara motor. Kemudian pemilik warung dan sopir yang sempat terjepit juga meninggal di tempat," ujar Wahid.

Wahid menjelaskan bahwa kecelakaan maut itu bermula saat truk tangki Nopol AA 1795 DE melaju dari arah barat. Tiba di lampu merah Simpang Tiga Sukowidi, truk tangki itu diduga kuat mengalami rem blong. Sopir truk pun membanting kendaraan ke arah kiri.

"Karena rem blong truk tangki yang belum sempat menikung dari arah kiri itu tetap lurus agak nyerong ke arah utara. Sehingga laka lantas pun tak bisa terelakkan," katanya.

Saat menerobos jalur kanan itulah truk itu menabrak dua pengendara motor dan warung milik warga. Dua pengendara motor tewas di tempat dan langsung dievakuasi ke RSUD Blambangan. Sementara sopir dan pemilik warung sempat terjepit badan truk tangki.
Butuh waktu 2 jam untuk mengevakuasi 2 korban terjepit badan truk. Polisi menerjunkan 2 alat berat dalam proses evakuasi tersebut. Sayangnya, ketika kedua korban berhasil dievakuasi dalam keadaan telah meninggal.

"Evakuasi membutuhkan waktu kurang lebih 1-2 jam. Setelah kami mendatangkan alat berat, akhirnya bisa kita evakuasi," imbuhnya.

Dia menyebut, pengaturan lalu lintas saat insiden berlangsung juga dilakukan. Karena sempat mengalami kemacetan. Setelah proses evakuasi usai, kondisi jalan nasional itu sudah bisa kembali dilalui.

"Kami lakukan pengaturan lalu lintas karena sebelumnya sempat macet. Tetapi sekarang sudah aman terkendali," ujarnya.

Berikut ini identitas korban meninggal dalam kecelakaan maut itu.

1. Pengendara Sepeda motor Honda Vario P 2881 SA atas nama Darmawan Setia Adi (40), warga kelurahan Sobo, Banyuwangi.

2. Pengendara sepeda motor Honda Beat tanpa pelat nomor atas nama Sundarto (60), warga kelurahan Klatak, Banyuwangi.

3. Pemilik warung rujak Rahayu (65), warga Lingkungan Sukowidi, Kelurahan Klatak, Banyuwangi.

4. Sopir Truk Tangki AA 1795 DE Kadir, warga Kelurahan Boyolangu, Kecamatan Giri, Banyuwangi.

Posting Komentar

0 Komentar