Surabaya, tjahayatimoer.net - Perbaikan bantalan rel kereta api di bawah flyover Wonokromo menimbulkan kemacetan parah saat jam pagi. Kemacetan masih terpantau di siang hari meski tidak separah saat pagi hari.
Dari pantauan arus lalulintas pukul 10.30 WIB, kemacetan terpantau di traffic light Wonokromo menuju Jalan Ahmad Yani. Kemacetan terjadi sepanjang 200 meter sebelum stasiun Wonokromo.
Saat siang hari memang tidak ada pengerjaan bantalan rel karena pengerjaan dilakukan pukul 22.00-05.00 WIB. Kemacetan terjadi karena pengendara harus mengurangi kecepatan dan berhati-hati saat melintasi rel kereta.
Sementara di Jalan Darmo dan sekitar Kebun Binatang Surabaya (KBS) sudah tidak terjadi macet seperti pagi tadi. Lalu lintas normal cenderung longgar dan tidak ada kepadatan pengendara.
Salah satu pengendara, Hendra mengaku telat datang kerja. Karena ia terjebak macet di Wonokromo sekitar 40 menit. Beruntungnya, perusahaan tempatnya bekerja memaklumi itu.
"Tadi pikirnya ga semacet itu, ternyata muacet parah sampai 40 menitan. Telat 25 menitan tadi, wes takut. Tapi untungnya atasan mengerti karena memang macet parah itu. Kerjanya di daerah Ahmad Yani," cerita Hendra kepada detikJatim, Senin (19/9/2022).
Perbaikan perlintasan kereta api sebidang di Jalan Ahmad Yani ini dilakukan sejak 16-31 September 2022. Pengerjaannya dilaksanakan pada malam hari sesuai hasil kordinasi bersama antara KAI dengan kepolisian setempat.
Pekerjaan perbaikan perlintasan meliputi penggantian bantalan, pengurasan dan penggantian batu ballast (kricak), pengangkatan rel agar geometrinya sama dengan geometri rel di sisi kanan dan kiri perlintasan sebidang tersebut, pemasangan blok rel hingga pengaspalan kembali.
Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengatakan, pengerjaan dilakukan pukul 22.00-05.00 WIB. Sedangkan kemacetan pagi tadi, ia menyebut sudah tidak ada pengerjaan, karena selesai pukul 05.00 WIB.
"Enggak. Pekerjaan sesuai dengan jam, setelah jam 05.00 WIB tidak ada pekerjaan tersebut," kata Luqman.
PT KAI juga bekerja sama dengan Dishub Surabaya dan kepolisian untuk mengatur lalu lintas. Petugas KAI, Dishub dan kepolisian akan membantu mengarahkan pengendara yang melintasi rel kereta api.
Pada tanggal 16-21 September pukul 22.00-05.00 WIB juga akan diberlakukan buka tutup arus lalu lintas. Pengendara dapat melintasi lokasi pekerjaan dengan mengurangi kecepatan dan meningkatkan kewaspadaan, khususnya bagi pengendara roda 2 ketika melewati rel yang diperbaiki.
Luqman menjelaskan, jika perbaikan perlintasan ini agar perjalanan kereta api ketika melewati perlintasan tersebut berjalan aman dengan kecepatan yang diizinkan.
"Guna menjamin keselamatan dan kenyamanan perjalanan KA, maka kami dari KAI Daop 8 Surabaya akan melakukan perbaikan di perlintasan tersebut. Kami mohon maaf atas terganggunya perjalanan pengguna jalan selama proses pekerjaan," pungkas Luqman.(red.dn)
0 Komentar