Malang, tjahayatimoer.net - Malang Tim Apatte Elang Perkasa dari Universitas Brawijaya akan mengirim dua tim perwakilannya dalam kompetisi mobil hemat energi berskala internasional, Shell Eco-marathon 2022. Ajang bergengsi ini akan diselenggarakan pada 11 hingga 15 Oktober 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Nusa Tenggara Barat.
Dalam kompetisi ini, Apatte akan mengirimkan mobil prototipe hidrogen Anagata FCV. Mobil ini dikembangkan dengan menggunakan bahan bakar hidrogen yang diharapkan menjadi bahan bakar masa depan.
Delegasi UB ini akan mencatat sejarah baru dengan menghadirkan mobil prototipe hidrogen Anagata FCV yang mereka ciptakan.
"Kami telah menantikan Shell Eco-marathon 2022, agar dapat menunjukkan komitmen inovasi kami dalam menciptakan mobil hemat energi. Di kompetisi ini, kami akan mengikutsertakan mobil hasil riset terbaru kami, yaitu prototype fuel-cell hydrogen," kata Team Manager Apatte Elang Perkasa 2 Heaven Josiah Harvan dalam keterangannya, Senin (26/9/2022).
Menurut Heaven, ajang Shell Eco-marathon 2022 ini merupakan lomba yang telah dinanti-nanti pihaknya. Tim Apatte Elang Perkasa 2 akan bertanding dalam kategori protipe dan juga mengembangkan teknologi yang mengedepankan aspek keberlanjutan dalam desain dan spare part kendaraan.
Selain itu, mereka juga menggunakan sasis berbahan karbon fiber dengan berat kendaraan 54 kilogram.
"Kami berupaya menjadi bagian dari masa depan energi yang lebih bersih di Indonesia dan dunia, serta melakukan aksi nyata dalam upaya mengurangi dampak pemanasan global melalui inovasi teknologi kendaraan kami. Walaupun ini akan menjadi kali pertama kami berkompetisi di kelas ini, kami akan berusaha semaksimal mungkin menampilkan performa terbaik kami," imbuh mahasiswa jurusan Teknik Mesin UB ini.
Apresiasi luar biasa diberikan Shell Indonesia ketika mendapatkan kesempatan mengunjungi bengkel Tim Appate. Shell Indonesia berharap, berbagai inovasi yang diciptakan mahasiswa peserta Shell Eco-marathon dapat menjadi solusi bagi mobilitas masa depan yang lebih hemat energi dan rendah emisi.
Sementara dalam kategori UrbanConcept, tim Apatte Elang Perkasa 1 akan mengirimkan kendaraan yang diberi nama Marsela EV. Kendaraan ini menggunakan tenaga baterai listrik dengan menggunakan baterai Lithium Ion dan sasis berbahan aluminium.
Berdasarkan hasil terbaik test drive pada Shell Eco-marathon Asia sebelumnya, kendaraan Marsela EV mampu mencatatkan rekor kecepatan hingga 149,49 km/Kwh.(red.dn)
0 Komentar