Jombang, tjahayatimoer.net – Sebanyak 80 kader Posyandu yang ada di Kecamatan Tembelang Kabupaten Jombang Jawa Timur mengikuti acara ‘Community Parenting’ yang digelar di puskesmas setempat, Sabtu (10/9/2022). Acara tersebut mencakup topik-topik seperti perkembangan anak usia dini, kesehatan fisik dan gizi anak, serta pengembangan masyarakat dengan fokus pada pendampingan bisnis bagi perempuan.
Diskusi bertema ‘Keluarga Berdaya dengan Parenting Cilukbalita” ini merupakan buah kerja bareng Puskesmas Tembelang, PT. Phalosari Unggul Jaya dan Yayasan Minderoo. Mereka mempromosika tentang pentingnya 5 tahun pertama dalam kehidupan setiap anak.
Ada tiga panelis yang mengisi diskusi tersebutm antara lain; Program Coordinator Thrive by Five Indonesia- Minderoo Foundation, Dewirni Anggraeni, M.A., I.R. kemudian Bagian Gizi Puskesmas Tembelang, Hafid Wahyu Mauludin, serta Managing Director PT Phalosari Unggul Jaya, Octadella Bilytha Permatasari, S.T., MBA Intl.
Sebagai bagian dari acara, peserta diperkenalkan dengan program dan aplikasi parenting ‘Cilukbalita’. Cilukbalita adalah bagian dari program global multi-channel Thrive by Five dari Minderoo Foundation, yang bertujuan untuk memberdayakan orang tua dan pengasuh di seluruh dunia untuk memberi anak-anak mereka awal terbaik dalam hidup.
“Program global diluncurkan di Indonesia pada tanggal 21 Maret 2022 dengan dukungan mitra pelaksana lokal yaitu Yayasan Kesejahteraan Anak Indonesia (YKAI) dan Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI). Program ini menyediakan kegiatan yang menginspirasi orang tua dan pengasuh untuk memiliki interaksi yang lebih sering dan berkualitas dengan anak-anak,” ujar Anggi, panggilan akrab Dewirni Anggraeni.
Selain itu, lanjut Anggi, juga didukung oleh penelitian ilmu saraf terbaru dan disesuaikan untuk memenuhi persyaratan bahasa, budaya dan sosial masing-masing negara, ini menyoroti bagaimana permainan sederhana seperti cilukba secara ilmiah terbukti memiliki dampak yang signifikan pada perkembangan anak.
Hal senada diungkapkan Managing Director PT. Phalosari Unggul Jaya, Octadella Bilytha Permatasari, pihaknya memfasilitasi acara tersebut. Pasalnya, seminar parenting tersebut bisa menambah wawasan pada kader Posyandu yang ada di Kecamatan Tembelang. Selanjutnya, kader-kader tersebut akan meneruskan pengetahuan tersebut kepada ibu-ibu yang ada di masing-masing desa.
“Acara ini diikuti 80 kader Posyandu yang ada di Kecamatan Tembelang. Ini sangat penting, sebagai orangtua untuk terus belajar tentang parenting. Tujuannya, agar kita selalu bisa mendampingi tumbuh kembang anak kita di era digital ini. Mari wujudkan keluarga berdaya di rumah kita melalui pendidikan, sosial, ekonomi dan demokrasi,” kata Mbak Della, Octadella Bilytha Permatasari.
Kepala Puskesmas Tembelang dr. Puguh Hari Subagia M.Si mengatakan, pertumbuhan anak mencakup banyak aspek, tidak hanya gizi, tetapi juga ikatan dengan orang tua. Hal tersebut sama pentingnya seperti yang dapat ditemukan dalam kegiatan Cilukbalita. “Mari kita tingkatkan asupan gizi kita agar dapat tumbuh dan berkembang dengan sehat dan ceria serta bebas dari stunting dan obesitas,” ujar Puguh.
Diskusi yang diikuti oleh puluhan kader Posyandu ini berlangsung dinamis. Seluruh hadirin menyimak dengan seksama materi yang disampaikan oleh masing-masing nara sumber. Saat diadakan kuis dan tanya jawab, para ibu ini juga antusias untuk menjawab. Apalagi, panitia juga memberikan hadiah untuk peserta yang beruntung. (red.hr)
0 Komentar