Jember, tjahayatimoer.net - Remaja yang viral buang air besar (BAB) di tempat wudu sebuah masjid di Jalan Pendidikan, Dusun Sumberan, Desa/Kecamatan Ambulu, Jember harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Polisi tengah memburunya.
Kapolsek Ambulu AKP Ma'ruf ketika dikonfirmasi telah membenarkan adanya peristiwa itu dan laporan dari pihak takmir masjid. Ia memastikan bahwa anggotanya sudah melakukan pengecekan ke lokasi kejadian.
"Betul ada kejadian itu, kami sudah kirimkan anggota ke lokasi untuk melakukan pengecekan ke TKP. Berdasarkan rekaman CCTV kejadiannya Minggu dini hari tanggal 31 Juli 2022 kemarin," ujar Ma'ruf.
Berdasarkan penyelidikan yang telah dilakukan polisi dengan memeriksa CCTV saat ini polisi sedang memburu pelaku. Tidak hanya wajahnya, pelaku juga sudah memegang rekaman video CCTV berisi pelat nomor motor pelaku.
"Untuk pelakunya masih kami selidiki. Apalagi juga sudah viral di medsos facebook. Kami juga melakukan penyelidikan dari rekaman video CCTV tentang pelat nomor motor pelaku," tandasnya.
Sebelumnya, rekaman video CCTV berdurasi 1 menit viral di media sosial. Remaja laki-laki itu memang terlihat sengaja BAB di tempat wudu masjid. Dalam keterangan tertulis video itu dijelaskan kronologi singkat kejadian.
"Viral di media sosial pemuda buang air besar sembarangan di Masjid Nurul Amin Ngadinah Tuminah Jember. Barat perempatan SMA Bima Ambulu... Tag koncomu rek sopo weruh kenal," demikian keterangan video itu.
Dari informasi yang dihimpun, peristiwa yang terekam dalam video singkat itu terjadi di masjid yang ada di Jalan Pendidikan, Dusun Sumberan, Desa Ambulu, Kecamatan Ambulu, Jember.
"Kejadiannya itu sekitar pukul setengah 3 sebelum salat Subuh. Pelakunya diduga adalah anak-anak atau arek-arek enom (remaja)," kata Ketua Takmir Masjid Paiman.
Menurut Paiman, pelaku seorang remaja tapi bukan warga sekitar. Hal itu berdasar sosok fisik yang terekam kamera CCTV.
"Kami menduga adalah remaja lain dari luar. Karena kebetulan tidak jauh dari masjid ada tempat nongkrong remaja," ujarnya.
Menurut Paiman, pintu toilet masjid memang dalam kondisi terkunci saat malam. Itu dilakukan karena sering ada warga BAB dan tidak disiram.
"Karena setiap hari, takmir masjid selalu membersihkan toilet dari maaf, BAB yang tidak disiram. Sehingga takmir masjid mengunci pintu toilet. Tapi kejadiannya malah seperti ini. Ada yang BAB di luar toilet dan di tempat wudu," ujarnya.(red.Ad)
0 Komentar