Bondowoso, tjahayatimoer.net - Memperingati HUT Bhayangkara ke-76 Tahun 2022, Pembukaan turnamen pencak silat memperebutkan Piala Kapolres Tahun 2022 resmi di buka.
Dalam Pembukaan Kejuaraan Pencak Silat Kapolres Cup Diikuti perwakilan peserta dari berbagai perguruan silat se Wilayah Kabupaten Bondowoso, adapun peserta Pencak silat ada 108 peserta, mewakili Polsek se Kabupaten Bondowoso serta Jajaran Polres Bondowoso, Kapolres Bondowoso AKBP. Wimboko, SIK,
Dalam pembukaan kejuaraan pencak silat di hadiri oleh Ketua seluruh perguruan pencak silat sekabupaten Bondowoso, pengurus IPSI dan Ketua KONI Kabupaten Bondowoso serta Kadis Disparpora Kabupaten Bondowoso.
Serta untuk peserta Pencak Silat Lokasi kejuaraan IPSI (ikatan pencak silat Indonesia) di GOR pelita bondowoso, adapun peserta yang mengikuti turnamen 16 perguruan pencak silat, diantaranya: 77 peserta laki 31 peserta cewek Dari semua kelas yang di pertandingkan.
AKBP. Wimboko, SIK menyampaikan, selain untuk mencari bibit bibit atlit dalam cabang olah raga Silat, kegiatan tersebut juga sekaligus menumbuhkan jiwa persaudaraan, sportivitas serta kejujuran antar para pesilat.
“Kita adalah satu saudara, apapun sumber kita, apapun perguruan kita, kita satu saudara, satu bangsa, satu tanah air. Jadi tidak ada perseteruan, junjunglah sportivitas pertandingan, karena sportivitas itu mahal harganya,” ucapnya.
Tak hanya itu, acara tersebut bisa dipergunakan sebagai ajang pemersatu perguruan pencak silat serta kerukunan dalam mencari prestasi, sehingga nantinya menjadi contoh dari kota dan kabupaten lain untuk bisa menyalurkan bakat di bidang olah raga pencak silat.
“Kami berterima kasih kepada semua tim panitia sudah melaksanakan kegiatan ini, sehingga kita menjadi barometer atau menjadi contoh. Tapi akan lebih baik lagi kalau contohnya benar-benar sukses, lancar dan aman,” tegasnya.
Kapolres Bondowoso AKBP. Wimboko, SIK juga berpesan dan himbau kepada para perguruan silat, "Apabila terjadi perkelahian antar perguruan silat maka yang bertanggung jawab adalah semuanya mulai dari pelatih Ketua perguruan sehingga ada tanggung jawab terhadap anak anak didiknya, " ujarnya.
Di akhir sambutannya, Kapolres berpesan agar para wasit dan juri serta para peserta mengedepankan sportivitas dalam bertanding.
“Fairplay harus dikedepankan tidak boleh melihat apa perguruannya, Kami ucapkan Selamat Bertanding,” pungkas AKBP. Wimboko, SIK. (hum.can)
0 Komentar