Ponorogo, tjahayatimoer.net - Sebanyak 5 ribu peserta goweser sepeda unta atau sepeda ontel lawas memadati Alun-Alun Ponorogo, Sabtu (6/8/2022). Mereka datang untuk memeriahkan jambore Komunitas Sepeda Tua Indonesia (Kosti).
Menariknya, peserta sepeda tua biasanya didominasi oleh warga yang berusia paruh baya. Namun, ada sebagian peserta yang masih berusia muda. Salah satunya Andara Eksa Putra Mahendra asal Babadan.
"Saya berusia 15 tahun, senang saja sama sepeda tua. Antik gitu," tutur Andara
Andara menerangkan sepeda unta miliknya merupakan warisan dari sang kakek. Dalam kesehariannya, Andara pun sering mengendarai sepeda tua itu untuk pergi ke sekolah.
"Kadang juga ikut komunitas, event apa gitu. Pernah juga gowes 40 kilometer pakai sepeda ini," terang Andara.
Peserta lain asal Madiun, Catur Wahyu mengaku datang ke Ponorogo rombongan bersama 20 orang temannya. Dia mengendarai sepeda yang berusia 81 tahun.
"Ini produksi tahun 1941, saya dapat dari pensiunan polisi," ujar Catur.
Menurut dia, sepeda tua kesayangannya ini pernah ditawar Rp 3 juta. Namun Catur tidak berniat menjualnya sampai saat ini.
"Karena saya suka, jadi tidak susah juga merawat. Hanya harus rutin merawat rantai dan ban," papar Catur.
Kolektor sepeda unta lainnya, Samin mengaku dirinya memiliki 5 unit sepeda unta. Yakni merek Humber, Raleigh, dan Westser.
"Saya suka mengoleksi sepeda unta tua, jadi karena suka ya dirawat. Kalau ada event seperti ini ikut," pungkas Samin. (red.Nf)
0 Komentar