Jatim, tjahayatimoer.net - Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya, Husnul Maram mengingatkan kepada seluruh Jamaah Haji untuk selalu menjaga kesehatan apalagi saat ini di tanah suci suhu udaranya tinggi mencapai 50 derajat Celcius. Untuk itu penting untuk selalu memakai alas kaki, sandal atau sepatu.
Hal ini dipesankan oleh Husnul Maram yang juga Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jawa Timur, dihadapan 450 Jamaah Haji Kloter 16 asal Kabupaten Gresik, Pasuruan dan Kota Malang saat masuk di Asrama Haji Embarkasi Surabaya (AHES) Sukolilo, Senin (13/6/2022) pukul 18.30 WIB.
"Suhu di sana saat ini 50 derajat celcius, jika Bapak Ibu keluar dari kamar, jangan lupa untuk memakai alas kaki, sandal ataupun sepatu," pesan Maram.
Ia lantas menceritakan penuturan dari Petugas Haji Kloter terkait jamaah yang alas kakinya hilang sehingga terpaksa berjalan dengan kaki telanjang.
"Informasi dari Petugas Kloter, ada jamaah kita yang kehilangan sandalnya saat keluar dari masjid, akhirnya terpaksa jalan tanpa alas kaki sehingga telapak kakinya melepuh. Jadi jangan lupa, kalau masuk masjid, sandalnya dimasukkan kresek," tuturnya.
Karena cuaca panas, diingatkan juga agar Jamaah Haji memperbanyak minum air putih untuk menghindari dehidrasi atau kekurangan cairan pada tubuh.
"Misal kalau urine Bapak Ibu berwarna kuning, mohon untuk tidak keluar kamar dulu. Panjenengan perbanyak minum air putih dulu sampai air kencingnya bening kembali, agar tidak terjadi dehidrasi," ungkapnya. (hum.en)
0 Komentar