Kediri, tjahayatimoer.net - PT Gudang Garam Tbk (GGRM) terus mengupayakan proyek pembangunan bandara terpadu di Kediri. Bahkan emiten produsen rokok itu menyiapkan dana Rp2 triliun untuk anak usahanya PT. Suryo Dhoho Investama (SDHI) yang membangun bandara teersebut.
Perusahaan milik Susilo Wonowidjojo itu mengucurkan dana melalui pengambil alihan saham-saham baru yang dikeluarkan oleh SDHI.
“Dengan penyetoran tambahan modal oleh perseroan Rp2 triliun ini maka modal ditempatkan dan disetor SDHI saat ini menjadi Rp8 triliun dari sebelumnya Rp6 triliun,” ujar Direktur Gudang Garam, Istata T Sidharta, dalam keterbukaan informasi, di Jakarta, Rabu (2/3/20222).
Mengutip dari Warta Ekonomi, kepemilikan oleh perseroan seluruhnya 7.999.999 saham. Selain itu, modal dasar SDHI juga ditingkatkan dari semulai Rp 8 triliun menjadi Rp 9 triliun.
Direktur Gudang Garam mengatakan, penyetoran modal dilakukan secara bertahap dan dimulai dengan penyetoran awal sebesar Rp100 miliar pada tanggal 4 Maret 2022.
“Sisanya akan disetor secara bertahap sampai seluruhnya disetor paling lambat pada akhir bulan Desember 2022," terangnya.
Langkah ini bertujuan untuk mendukung kelanjutan proses pembangunan Bandar Udara Terpadu di Kediri, Jawa Timur (Bandara) yang dibangun oleh Perseroan melalui SDHI. (red)
0 Komentar